Ini lah gambaranku di suatu wadah,
Yang mengarangkan syair terlalu indah,
Membetuli jalan untuk tempat berpindah,
Disinilah itikatku diperbetuli sudah.
Wahai kawan muda,Â
Kenalilah jatimu,
Dia lah perahu dalam tamsil ragamu,
Tiada lah berapa lagi masamu,
Ke akhirat jua kekal dirimu.
Hai Teruna,
Yang arif nan budiman,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!