Mohon tunggu...
Gadis Siti Mutiarahmah
Gadis Siti Mutiarahmah Mohon Tunggu... -

FTUNJ'14 Pend. Teknik Elektronika

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendidikan Moral

27 Agustus 2014   02:45 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:27 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Pendidikan Moral

Pendidikan Indonesia terus berkembang dari zaman ke zaman. Perkembangan pendidikan yang disertai perkembangan zaman yang semakin modern dapat membantu kinerja pendidikan Indonesia masa kini. Contohnya adalahkecanggihan teknologi, dengan teknologi masa kini para peserta didik lebih mudah untuk mengakses berbagai pengetahuan, informasi dan materi yang diinginkan, tetapi tetap saja dibalik kecanggihan teknologi ada dampak negatif yang membuat kualitas pendidikan moral Indonesia semakin merosot dari zaman ke zaman. Contohnya para peserta didik bisa dengan mudahnya menyalahgunakan kecanggihan teknologi untuk mengakses konten – konten pornografi, bermain game yang memiliki unsur kekerasan, menggunakan handphone untuk menyontek, hingga melakukan judi online.

Perkembanganzaman sudah sewajarnya terjadi, perkembangan teknologi tidak bisa dicegah atau dihindari,memberi kebebasan akan pekembangan zaman dan kecanggihan teknologi berdampak buruk bagi pertumbuhan moral para siswa siswi Indonesia. Maka dari itu pendidikan moral menjadi sangat penting untuk kebutuhan pendidikan masa kini.

Seperti yang ditulis pada antarajatim.com, di tengah keruntuhan karakter dan moralitas yang masih mengganjal, agaknya Kurikulum 2013 yang digulirkan Mendikbud Mohammad Nuh mendorong praktik pendidikan yang lebih manusiawi, mewadahi aspek psikologis, dan merangkum tiga tujuan pendidikan yakni perilaku, keterampilan, dan pengetahuan.Terkait karakter dan moralitas, beliau juga menyebut dalam bukunya "Menyemai Kreator Peradaban" bahwa pendidikan yang menekankan pada tiga kompetensi dan kecintaan kepada Tanah Air akan melahirkan generasi yang menyuburkan optimisme, mencerdaskan bangsa, dan mengatasi kegersangan sosial.

Menurutnya, pendidikan yang seperti itu sangat mendesak, mengingat saat ini ada gejala kegersangan sosial, seperti berkurangnya kesantunan, kehangatan interaksi sosial, sensitivitas sosial, dan justru aksi kekerasan berkembang, yang merupakan bagian dari dampak negatif perkembangan zaman serta kecanggihan teknologi saat ini.

Menurut saya, memang tidak mudah untuk membangun moral yang kuat di zaman sekarang ini, Kurangnya kurikulum pendidikan moral akan mempengaruhi kondisi negeri ini. Pendidikan moral sudah seharusnya ditanamkan sejak dini. Kesadaran diri sendiri, peran orangtua, serta peranpara guru pun penting dalam membangun moral yang baik serta akhlak yang mulia sebagai langkah antisipasi terjadinya kerusakan moral dalam pendidikan di masa kini.

Referensi: http://www.antarajatim.com

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun