Mohon tunggu...
gabriele richard
gabriele richard Mohon Tunggu... Wiraswasta - Komponis,arranger,musisi,penulis

Lahir di kota Purbalingga 15 Mei 1966 Ayah mantan TNI yang pensiun dini untuk mengabdi di dinas Kabupaten Purbalingga,wafat tahun 1981 Ibu seorang wanita desa biasa ,wafat tahun 2016 Satu keluarga terdiri dari sembilan bersaudar,yang bungsu telah wafat di jakarta

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kompasianer Terkini Janjikan Sesuatu untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia

9 Desember 2018   16:55 Diperbarui: 9 Desember 2018   17:46 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi


 Asalamualaikum wr wb...Beberapa jam sebelum 8 Des' 2018,saya sudah  berada di Lippo Mall Kemang Jakarta di mana akan diselenggarakan  Kompasianival 2018.
Sempat saya tidur di sofa   Star  Aveneu dan paginya saya bertemu dengan beberapa Kompasianer bahkan dari luar Jawa.
Ada mas Muhamad Yunus dari Padang.
Beliau kerap menulis peribal ekonomi  dan pertanian..Yang lainnya mas Arief Chaniago,dari Padang juga.Beliau pengamat politik .

  Dan nanti jika seluruh Kompasianer peserta Kompasianival  berdatangan,saya hanya membayangkan berapa banyak konstribusi  Informatika terbaru untuk umat mamusia?....

 Dalam diskusi  singkat,saya menyatKan bahwa ada keinginan saya agar bangsa Indonesia  lebih fokus terhadap pengelolaan lahan menjadi sumber pangan
Dan  juga para kontestan Pileg dan Pilkada serta relawan Pilpres untuk tdak  terlalu mengikat menjadi pendulung sehingga spekulasinya menghamburkan  waktu yang sedianya untuk produktif pangan.

 Sementara mas Muhamad Yusuf menyarankan pada mahasiswa untuk berbagi pengalaman di kampus melalui media sosial

  Dan saya menambahkan gagasan : Bahwa para sarjana atau para lulusan SLA  dan dibahwahnya,sangat tidak bijak jika menuntut pemerintahan  mengakatnya sebagai Pegawai Negeri. Sebab menurut hemat saya,itikad mencari ilmu pengetahuan adalah menuntut ilmu untuk bermanfaat bagai sesama dan agamanya.  Jika sudah beroleh ilmu ,maka segeralah mengamalkan dan menurunkan  kembali kepada generasi berikut.Jangan menanyakan apa yang diberikan  negara kepada kita,tetapi tanyakan apa yang sudah kita berikan kepada  negara.Jika semua orang mau menjadi pejuang,tentu akan saling  memperjuangkan dan kelak tidak akan lagi ada kesenjangan sosial ataupun  tingkat ekonomi,sebab sesama warga negara saling memperjuangkan.

Dan ada beberapa pesan Gubernur DKI,Bp Anies BAswedan yang belum saya  unggah keseluruhan..hanya cuplikannya saja.Mudah mudahan mampu menggugah  hati untuk turt bergerak bersama Jakarta dalam sikap yang semestinya


.Saudara.. yang paling dahsyat adalah peringatan Bp Menteri Ketenagakerjaan  perihal sesuatu yang kuat dan yang benar,akan dapat lenyap oleh Faktor   Destructor

Investigation Holy by Gabriele
Richard & The Holy Spirit

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun