Gimana dong caranya? Yuk kita bahas beberapa cara yang mungkin dilakukan dan kamu mungkin juga bisa menambahkan cara-cara lainnya.
Urban Gardening: Tanam Tanaman, Tanam Ketenangan
Di tengah kota yang penuh beton dan jalan raya ini, bayangin kalau kita punya ruang hijau di rumah. Nggak cuma buat bikin rumah lebih kece, tapi juga buat mendekatkan diri ke alam.Â
Salah satu cara praktis banget buat menerapin slow living di Jakarta adalah dengan urban gardening alias berkebun di perkotaan. Gak perlu lahan luas kok, cukup dengan pot atau wadah kecil di balkon atau halaman rumah.
Kenapa urban gardening itu bagian dari slow living?
1. Ngajarin Kita Sabar
Dari mulai tanam benih sampai panen, berkebun itu ngajarin kita untuk nikmatin proses. Gak ada yang instan. Kita belajar buat bersabar dan menikmati setiap langkah yang ada, dari menyiram tanaman sampai ngeliat tanaman itu tumbuh.
2. Bikin Rumah Lebih Hidup
Tanaman di rumah itu selain bikin suasana lebih segar, juga bisa bikin hati lebih tenang. Berkebun itu kaya punya teman yang gak perlu diajak ngobrol---cukup disiram dan dirawat aja, dan mereka jadi saksi hidup kita.
3. Lebih Sehat dan Lebih Bersih
Berkebun itu bisa bantu kita bikin udara rumah lebih bersih. Apalagi kalau kita tanam sayuran atau rempah-rempah yang bisa dimakan, kan keren banget. Bisa langsung masak dan makan sayur organik hasil kebun sendiri!
Menjadikan Tantangan Sebagai Kesempatan Emas!
Banyak yang mikir, "Jakarta terlalu sibuk buat slow living deh, nggak cocok." Padahal, justru Jakarta punya banyak banget cara buat melambatkan hidup, bahkan di tengah kemacetan dan hiruk-pikuknya. Gimana sih caranya?
1. Kemacetan Jadi Waktu untuk Diri Sendiri
Kalau kamu lagi stuck di jalan, nggak usah stress. Itu bisa jadi waktu buat berhenti sejenak. Misalnya, dengerin podcast yang ngasih inspirasi atau musik yang bikin chill. Atau, kalau kamu lebih suka, bisa juga refleksi diri dan mikirin hal-hal yang bener-bener penting buat kamu.