Mohon tunggu...
Fajr Muchtar
Fajr Muchtar Mohon Tunggu... Guru - Tukang Kebon

menulis itu artinya menyerap pengetahuan dan mengabarkannya https://www.youtube.com/c/LapakRumi

Selanjutnya

Tutup

Nature

Menanam Kebaikan

17 Februari 2013   11:22 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:10 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"jangan biarkan sejengkal tanahpun tak menghasilkan" itu di antara nasehat M. Natsir yang sering diungkap bapak saya. Hebat sekali nasehat itu. kalaulah itu bisa dilaksanakan, tentu akan makmur negara kita ini. betapa tidak, semua bisa tumbuh di negeri subur ini. salah satu kolega teman saya bahkan bilang, "orang Indonesia itu sebetulnya bisa membayar hutang dengan hutan". mungkin dia terlalu optimis melihat kesuburan indonesia atau dia melihat potensi luar biasa dari kekayaan dan kesuburannya.

Ada juga nasehat guru saya "Orang yang menanam pohon memungkinkan untuk beramal tanpa dia sendiri mengetahui". bagaimana? pohon yang kita tanam akan mengeluarkan oksigen dan menyerap polusi. setiap hari, setiap saat. itulah amal sholehnya. tidak diketahui oleh penanamnya.

Dalam sebuah riwayat disebutkan, "Nabi memasuki kebun Ummu Ma’bad, kemudian beliau bersabda: “Wahai Ummu Ma’bad, siapakah yang menanam kurma ini, seorang muslim atau seorang kafir?.” Ummu Ma’bad berkata: “Bahkan seorang muslim”. Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: “Tidaklah seorang muslim menanam tanaman lalu dimakan oleh manusia, hewan atau burung kecuali hal itu merupakan shadaqah untuknya sampai hari kiamat". dalam riwayat lain disebutkan, "Tidaklah seorang muslim menanam tanaman, kecuali apa yang dimakan dari tanaman tersebut merupakan shadaqahnya (orang yang menanam). Dan apa yang dicuri dari tananman tersebut merupakan shadaqahnya. Dan apa yang dimakan oleh binatang buas dari tanaman tersebut merupakan shadaqahnya. Dan apa yang dimakan oleh seekor burung dari tanaman tersebut merupakan shadaqahnya. Dan tidaklah dikurangi atau diambil oleh seseorang dari tanaman tersebut kecuali merupakan shadaqahnya".

Teorinya memang begitu... tinggal prakteknya.Ayo kita menanam pohon, karena menanam pohon adalah menanam kebaikan. salam hangat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun