Mohon tunggu...
Marwoto Forex
Marwoto Forex Mohon Tunggu... -

FOREX Trader : Let's make profit together !

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Forex: Teknikal Analisis...Cekidot !

6 November 2010   14:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:48 548
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

TEKNIKAL ANALISIS... duh baru denger nama nya aja saya jadi sebel, pasti bakal njlimet dan berbelit-belit ! Tapi, mau tidak mau analisa ini harus kita lakukan, demi akurasi analisa yang kita buat. Kita harus mencari akal untuk menyederhanakan segala sesuatu yang njlimet dan berbelit-belit... Yuukk ! Ada ratusan mungkin ribuan Indikator untuk membuat Teknikal Analisis yang bisa kita dapat di internet. Beberapa Trader Forex menggunakan Indikator sebanyak 3, 4, 5 atau lebih untuk membuat analisa. Kunci nya adalah, berapapun jumlah indikator yang Kita gunakan, saat kita membuat keputusan untuk masuk kedalam market, semua... saya ulang... SEMUA HARUS BERADA PADA SATU ARAH. Kesimpulan yang dibuat bisa SELL atau BUY, tergantung kondisi market. Gambar 1 (EUR/USD) dibawah ini menunjukkan keadaan dimana beberapa Indikator belum berada pada satu arah. Gambar 1: EUR/USD tgl 5 Nov 2010 (masih anget) Gambar 2 dibawah menunjukkan keadaan dimana semua Indikator sudah berada pada satu arah. Setelah semua Indikator menunjukkan satu arah, tak perlu ragu lagi untuk masuk market, ambil posisi. lalu tentukan Level Target Profit dan Stop Loss. Menentukan Level Profit dan Stop Loss adalah menentukan Level Support dan Resistance, lalu hal yang tak kalah pentingnya adalah menentukan bentuk Wave dimana posisi Kita berada. Apakah Wave tersebut Expansion dari Trend atau Retracement dari sebuah Trend ? Lagi-lagi saya menggunakan cara sederhana untuk menentukan apakah saya berada pada sebuah Wave Expansion atau Retracement. Semua orang tau kalau yang namanya Up Trend adalah Higher High, Higher Low, Higher High, Higher Low dan sebaliknya Down Trend adalah Lower High, Lower Low, Lower High, Lower Low. Kalau sebuah Wave tidak membentuk High & Low seperti diatas, berarti posisi saya sedang berada pada sebuah Retracement Wave. Very simple ! Gambar 3 menunjukkan posisi saat saya masuk ke market berada pada sebuah Trend Kecil, bukan Retracement, sehingga saya menggunakan Fibbonaci Expansion untuk menentukan Support Level. Gambar 3: Support & Resistant Level menggunakan Fibbonaci Ratio Bayangkan diri Anda sebagai Air Base Commander dan indikator-indikator yang Anda pergunakan sebagai pesawat-pesawat tempur Anda. Lalu perintahkan seluruh pesawat tempur yang ada untuk membentuk satu formasi sebelum melakukan penyerangan. Kalau semua pesawat tidak masuk dalam formasi, Abort The Mission ! Berikut video penggunaan Teknikal Analisis saat trading EUR/USD ... Cekidot ! -Mar-

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun