Sebuah Trend dapat berjalan dalam jangka waktu lama, bisa berminggu-minggu atau berbulan-bulan, sehingga dalam Forex Trading cara mendapatkan keuntungan adalah masalah kemampuan untuk masuk kedalam market mengikuti Trend dan tidak terlempar keluar saat konsolidasi atau koreksi terjadi. Institusi Finance besar melakukan apa yang disebut Possitive Carry, tapi ndak perlu di bahas karena saya Trader kecil bukan Trader besar. Kita bahas nasehat Mbah Sun Tsu aja... > Saat air mampu melontarkan sebongkah batu besar, itu disebabkan MOMENTUM. Saat sambaran elang mematahkan tulang mangsanya, itu disebabkan TIMING Apa sih bedanya Momentum dengan Timing ? Menurut saya ndak ada bedanya... sama aja. Perhatikan gerakan Bulanan Poundsterling (GBP) dan Euro (EUR) terhadap Dollar (USD) sejak tahun 1990~2010, pada gambar dibawah ini: [klik untuk memperbesar gambar] Koq Saya melihat gerakan dan pattern yang sama ? Hanya skala nya saja yang berbeda. Bagaimana dengan Anda ? > Saat bertempur, prajurit yang lihai akan melihat banyak momentum untuk menyerang dan serangannya akan ditata dengan sempurna. Sekarang pasang Leading Indicator di kedua mata uang tersebut. [klik untuk memperbesar gambar] Wiiiih... sejak Euro diperdagangkan, begitu banyak Momentum yang menunjukkan dimulainya Trend besar. Crossing Moving Average disaat Market Over Bought atau Over Sold begitu jelas terlihat. Apabila Kita cukup lihai untuk melihat awal TREND BESAR lalu mampu bertahan saat konsolidasi/koreksi terjadi, maka reward yang akan Kita peroleh akan lumayan besar. [klik untuk memperbesar gambar] > Potensi mereka adalah busur yang ditarik penuh. Perhatikan posisi GBP & EUR pada gambar dibawah, GBP/USD menunjukkan Crossing Moving Average dan kondisi Over Bought pada Stochastic, kontras sekali dengan EUR/USD dimana posisi Moving Average masih menunjukkan GAP yang cukup besar dan posisi Stochastic berada diarea NETRAL. Hanya 2 skenario yang dapat terjadi: 1. Poundsterling akan mulai turun karena kondisi Over Bought dan Euro berbalik arah di area netral. MACD akan menunjukkan CLUE dan Moving Average memberi KONFIRMASI. 2. Poundsterlin akan terus naik dengan kondisi Stochactic bergerak FLAT diatas 80% seperti tanda panah warna kuning pada gambar dibawah, lalu Euro menyusul naik kearah Over Bough. BERSIAPLAH.... TARIK PENUH TALI BUSUR ! [klik untuk memperbesar gambar] > Timing mereka adalah saat anak panah dilepaskan. Timing akan dipicu alasan FUNDAMENTAL, dimana minggu lalu FED melonggarkan lagi likuiditas sebesar $ 600 Milyar dengan alasan, The FED ingin pemulihan ekonomi US lebih cepat. Ada aturan tidak tertulis dimana tiap pembelian $100 Milyar Gov. Bond oleh FED, hal ini equivalen dengan menurunkan suku bunga sebesar 0,1%. Tindakan ini dilakukan untuk mengangkat perekonomian dimana tingkat suku bunga sudah sangat rendah. Yang menjadi pertanyaan adalah sejauh mana dana yang digelontorkan tersebut sampai ke sektor riel ? Jadi yang perlu Kita perhatikan dalam beberapa waktu kedepan adalah stabilitas pertumbuhan indicator ekonomi makro dari US. Disaat yang sama, minggu lalu Yield Gov. Bond Irlandia naik 1,2% dan investor Rusia menyatakan Bond Irlandia & Spanyol masuk kategori tidak layak (in-eligible). Portugis mengalami permasalahan ekonomi yang sama dengan Irlandia dan Jerman masih terus menekan Krisis Permanen dalam negrinya, ditambah lagi dengan komentar PM Polandia tentan Uni-Eropa. Euro mulai kehilangan advantage nya atas Dollar dan Poundsterling masih relatif lebih kuat ketimbang Dollar. Kesimpulan saya, apabila Teknikal Analisis merekomendasikan BUY, maka saya akan memilih GBP dan bila merekomendasikan SELL saya akan memilih EUR. Chart Euro pada saat ini adalah sbb: [klik untuk memperbesar gambar] Menurut Anda, EURO akan kemana hayoooooo ??? Hehe.. Serupa tapi tak sama
