Mohon tunggu...
Rahmat Setiawan
Rahmat Setiawan Mohon Tunggu... -

demokrasisejuk.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pengalaman Bersama Sandiaga Uno

22 Maret 2016   21:13 Diperbarui: 22 Maret 2016   21:37 349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Sandi Uno"][/caption]

Pertama, saya mengenal Bapak Sandiaga Uno Ketika saya menulis Buku, (sendal jepit kisah metamorfosis). Kepada beliau saya kirim email meminta agar buku saya dapat di endorse dengan cara beliau mau foto bersama buku saya dan memberi komentar pribadi. Padahal jikalau melihat secara general atau umum, sangat sulit mencari public figures dan pengusaha sekelas Pak Sandi yang mau membantu penulis seperti saya, yang belum pernah dikenalnya. Hal ini membuat saya kagum, bahwa pengusaha sekelas beliau masih mau membalas email saya.

Kedua, Ketika beberapa hari kemudian, beliau membalas email dan memberi waktu di Gedung Recapital pada pagi hari pukul 11.00 untuk saya foto bersama dengan buku tersebut. Pada hari itu saya datang pukul 10.00 satu jam sebelum waktu pertemuan, Ketika saya bertanya pada resepsionis perihal dimanakah beliau? Sekertaris menjawab "biasanya jam segini solat duha dulu Pak" begitu mendengar jawaban tersebut, tergugah Hati saya untuk mengikuti tindakan beliau untuk rajin duha. Pukul 11.00 akhirnya tiba, tidak lama kemudian datang Pak Sandi dengan senyum lebar khas beliau, saya dengan ramah dipersilahkan duduk. Kami bertiga termasuk dengan asisten beliau, berada dalam satu ruangan, beliau mempersilahkan saya untuk bercerita perihal isi buku tersebut. Tidak disangka, ternyata cerita saya tentang buku tersebut membuat Pak Sandi tertarik.

Ketiga, Ketika ada sebuah seminar di UI Pasca Sarjana yg kebetulan saya alumni di jurusan tersebut, Pak Sandi menyebutkan kembali dengan tepat judul buku saya yang membuat beliau tertarik. Dalam pendapat saya, beliau adalah bukan orang yg mudah melupakan sesuatu. Menurut saya beliau adalah orang yg rendah hati dan tidak mudah melupakan orang lain.

Dari beberapa hal di atas saya melihat bahwa Pak Sandiaga Uno adalah orang yang rendah Hati, baik, saleh dan tidak pernah melupakan orang lain. Hal ini membuat saya yakin, jikalau menjadi pemimpin di masa depan, maka beliau ibarat makanan adalah mi instan komplit. Semua sudah ada dalam karakter beliau. Demikian cerita pribadi ini saya sampaikan, semoga dapat lebih lagi memberi warna  terhadap beliau.

Didi (Slamet Riyadi)
 Penulis Buku 'Sendal Jepit Kisah Metamorfosis'

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun