Mohon tunggu...
M.Furqon Rahawarin
M.Furqon Rahawarin Mohon Tunggu... -

One hundred of key || Mahasiswa Gunadarma

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Sikap Positif dan Negatif untuk Berfikir Kreatif

2 Mei 2013   20:52 Diperbarui: 24 Juni 2015   14:13 3293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kreatif adalah cara berfikir konsisten dan terus menerus menghasilkan atau menciptakan sesuatu yang kreatif dan harus memiliki imajinasi yang tinggi. Melakukan hal yang kreatif harus ada dorongan dari dalam diri sendiri bukan karena dorongan dari luar dan kreatifjuga mempunyai ketertarikan yang luas dalam masalah yang berkaitan maupun tidak berkaitan.

Berpikir Kreatif itu ada pada orang yang mempunyai rasa ingin tahu, optimis, tidak mudah menyerah, berusaha keras, nyaman dengan imajinasi, ingin mencari masalah,dan menikmati tantangan. Kreatif mampu memandang suatu masalah dari berbagai sudut pandang dan melihat ke depan, bersikap optimis dalam menghadapi perubahan demi suatu kemajuan Kreatif didapatkan dari 3 aspek yaitu kemampuan, perilaku, dan proses.

Kemampuan dalam berfikir kreatif untuk memikirkan dan menciptakan sesuatu hal yang baru. Perilaku dalam berfikir kreatif adalah menerima perubahan dan hal baru, cara pandang yang luas, dan kebiasaan menikmati sesuatu. Proses dalam berfikir kreatif adalah kerja keras dalam menghasilkan sesuatu dan memecahkan masalah yang lebih baik.

Metode berfikir kreatif yang dapat dilakukan adalah evolusi, yaitu gagasan-gagasan baru berakar dari gagasan lain, solusi-solusi baru berasal dari solusi sebelumnya, hal-hal baru diperbaiki / ditingkatkan dari hal-hal lama, setiap permasalahan yang pernah terpecahkan dapat dipecahkan kembali dengan cara yang lebih baik. Sintesis, yaitu adanya dua atau lebih gagasan-­gagasan yang ada dipadukan ke dalam gagasan yang baru. Revolusi, yaitu gagasan baru yang terbaik merupakan hal yang benar-benar baru, sebuah perubahan dari hal yang pernah ada.

Penerapan ulang, yaitu melihat lebih jauh terhadap penerapan gagasan, solusi, atau sesuatu yang telah dirumuskan sebelumnya, sehingga dapat dilihat penerapan lain yang mungkin dapat dilakukan. Mengubah arah, yaitu perhatian terhadap suatu masalah dialihkan dari satu sudut pandang tertentu ke sudut pandang yang lain.

Untuk berfikir kreatif seseorang perlu memiliki sifat-sifat positif seperti, rasa ingin tahu, tantangan, dan tidak puas dengan apa yang ada. Seseorang yang kreatif ingin mengetahui segala hal untuk ingin tahu. Orang yang kreatif suka mengidentifikasi dan mencari tantangan di sebuah gagasan, usulan, dan permasalahan. Pada saat seseorang merasa tidak puas saat melihan masalah dan mencoba memecahkan masalah tersebut, semakin banyak masalah yang didapat, semakin banyak peningkatan danpemecahan yang di dapat.

Ada juga sifat negative yang dapat menghambat untuk berpikir kreatif yaitu, aku pasti gagal, oh tidak sebuah masalah, dan saya tidak kreatif. Kegagalan adalah alat untuk belajar yang dapat membantu menuju keberhasilan. Gagal adalah pertanda bahwa kita melakukan sesuatu, berusaha dan mencoba lebih baik daripada tidak melakukan apa-apa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun