Mohon tunggu...
AHMAD FURQON
AHMAD FURQON Mohon Tunggu... profesional -

anak pulau yang ingin berbuat sesuatu untuk pulaunya

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Semara, Pesta Laut di Pulau Kelapa Dua

27 Mei 2013   00:53 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:59 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13695908741607628813

Meski berjalan sederhana, kegiatan Pesta Laut yang merupakan tradisi tahunan masyarakat nelayan Pulau Kelapa Dua, Kelurahan Pulau Kelapa, Kecamatan Kepulaun Seribu Utara, Kepulauan Seribu, tetap berlangsung meriah.Seperti yang terjadi Minggu (26/5), puncak acara Pesta Laut yang ditandai dengan pembacaan doa di dua dermaga sandar Pulau Kelapa Dua. Lalu, kegiatan dilanjutkan dengan aksi saling siram-menyiram air laut antar ratusan warga nelayan. Warga nelayan baik tua mapun muda, pria maupun wanita, dengan menggunakan kapl-kapal kayu begitu antusias saling siram dengan menggunakan ember maupun plastik yang terisi air untuk membasahi warga yang berada di kapal lainnya. Aksi siram-menyiram air ini ternyata tidak hanya di lakukan di laut. Di daratan, beberapa warga yang berada di sekitar dermaga juga tak mau ketinggalan untuk menyiram siapa saja yang lewat di depan mereka. Ketua Panitia Kegiatan Pesta Laut, M. Nasir mengatakan, Pesta Laut telah diawali dengan kegiatan menghiasi kapal menggunakan kertas warna dan memasang umbul-umbul dari kain panjang bercorak batik. Selain itu, di kapal juga dihiasi berbagai pakanan pokok nelayan yang dijadikan bekal saat menangkap ikan. "Kali ini memang tidak semeriah tahun lalu, namun prosesi siram-siranman tetap dilakukan antar warga saja. Kita tetap berharap di tahun depan kegiatan akan kembali semarak," ujarnya. Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kepulauan Seribu, Djunaidi yang hadir dalam kegiatan mengungkapkan, kegiatan Pesta laut merupakan tradisi tahunan masyarakat nelayan Pulau Kelapa Dua yang telah berlangsung sejak 20 tahun lalu. "Meski kegiatan ini berlangsung sederhana, namun tidak mengurangi makna dari Pesta Laut itu sendiri yakni sebagai ungkapan syukur kepada Allah SWT setelah selama satu tahun mengeruk hasil kekayaan laut berupa ikan," tuturnya. Djunaidi mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu sangat mendukung kegiatan Pesta lat ini karena sejalan dengan program pengembangan pariwisata permukiman yang sedang buming lima tahun belakangan ini dii Kepulauan Seribu. Dia berharap agar pada tahun-tahun medatang event ini dikemas lebih baik lagi dengan menggelar sejumlah acara pendukung. Namun secara utuh kegiatan tetap dilaksanakan oleh warga nelayan dan pemerintah hanya sebagai pendukung kegiatan. "Tetap dilaksanakan oleh warga, pemerintah hanya mendukung dan memberikan bantuan agar kegiatan berjalan lancar dan nuansanya tidak hilang," jelasnya. [caption id="attachment_263773" align="aligncenter" width="280" caption="Pesta Laut di Pulau Kelapa Dua"][/caption] Hadir dalam acara puncak Pesta Laut Kasudin Kelautan dan Perikanan Kepulauan Seribu, Wawan Karmawan, Camat Kepulauan Seribu Utara, Atok Baroni Hidayat, Kepala Polsek Seribu Utara, AKP Khairul Anam, dan sejumlah perwakilan suku dinas, seperti Sudin Pariwisata dan Kebudayaan Kepulauan Seribu, Sudin Kominfomas Kepulauan Seribu, dan lainnya.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun