SUMURTAMA
Sumur pertama atau yang lebih dikenal dengan sumurtama merupakan sumur tertua yang terletak di Desa Surawangi, Kecamatan Jatiwangi Kabupaten Majalengka.
Pada zaman dahulu ada sebuah Kerajaan Budha yang bernama Wanayasa. Rajanya adalah Prabu Sulangkara, sedangkan Permaisurinya bernama Dewi Lestari yang mempunyai tiga putra yaitu Raden Sacakersa Seringsingan, Raden Daniswara, dan Nyi Mas Ratu Runday Kasih.
Nyi Mas Ratu Runday Kasih  mempunyai kekasih yang bernama Raden Garawangsa yang sangat sakti. Dia merupakan putra mahkota Prabu Indrawinata dan  Permaisuri Nyi Mas Ayu Ratna Sudita.
Diceritakan di Kadipaten Jatiraga, Prabu Indrawinata sedang berkumpul dengan Permaisuri Katut Raden Garawangsa. Ketika itu datanglah tamu, " Siapakah kamu wahai kesatria ?"
"Saya Raden Sancang Komara dari  Kerajaan Pulo Mas", jawab kesatria.
Tujuan Raden Sancang Komara  yaitu ke Wanayasa  yang akan bertemu dengan Nyi Mas Ratu Runday Kasih  yang akan dijadikan kekasihnya. Mendengar berita tersebut Raden Garawangsa merasa kaget dan sangat marah. Seketika, dua kesatria tersebut bertarung bertaruh nyawa.
Pada pertarungan tersebut Sancang Komara ternyata kalah bertarung dengan Raden Garawangsa. Leher Sancang Komara ditebas dengan keris Gagak yang merupakan kepunyaan Raden Garawangsa. Badan Sancang Komara tiba-tiba berubah menjadi Buaya Sigandarung yang menempati Sungai Cimanuk. Buaya tersebut konon selalu menampakkan di Ranca Bolang Panongan.
Tempat pertarungan tersebut berada di sebelah utara Kadipaten yang dikenal sekarang daerah Karang Sambung. Setelah bertarung Raden Garawangsa kembali ke kerajaannya. Tapi di tengah perjalanan, dia tersesat ke Hutan Sawala sampai tidak bisa kembali bertemu dengan orang tuanya. Di Sawala, dia bertapa sampai hilang dan berubah menjadi sebuah sumur yang  sekarang terkenal dengan Sumur Bandung.
Sekarang  Kerajaan Wanayasa terkenal dengan Desa Jatiwangi. Nyi Mas Ratu Runday Kasih merasa sedih mendengar kekasih hatinya Raden Garawangsa menghilang. Nyi Mas Ratu Runday Kasih bertapa sampai wujudnya hilang dan menjadi sebuah sumur yang pertama kali ada di Wanayasa yang sekarang terkenal dengan "Sumurtama". Tempatnya di depan Desa Surawangi Kecamatan Jatiwangi. Pada mulanya sumur ini disebut dengan sumur tamba (sumur obat). Paranormal pertama Jatiwangi yang juga penemu pertama Sumurtama adalah Sri Ageng Bapa Tama. Pada sebelum tahun 1960-an, sumur ini sangat dikeramatkan karena keistimewaannya dapat menyembuhkan hama atau penyakit sawah, pesugihan untuk naik jabatan dan lain-lain. Namun, itu semua hanya berdasarkan sugesti para pendatang.