Mohon tunggu...
Funpol
Funpol Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Tumbuh dan Menggugah

Selanjutnya

Tutup

Politik

4 King Maker Pilpres 2024 Versi LSI Denny JA

21 Desember 2022   18:25 Diperbarui: 21 Desember 2022   18:51 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: DetikNews.com

Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menyebutkan, setidaknya ada empat king maker dalam pilpres pada jelang pemilu 2024 mendatang.
Peneliti LSI Denny JA, Fitri Hari mengatakan bahwa king makernya adalah Megawati Soekarno Putri, Airlangga Hartarto (AH), Prabowo Subianto, dan Surya Paloh.

Fitri berujar, Megawati Soekarno Putri, Airlangga Hartarto (AH), Prabowo Subianto, disebut penerus legacy Jokowi. Sedangkan, Surya Paloh dianggap potensial sebagai antitesa Jokowi.

Menurut penulis, inilah yang menjadi faktor penentu nantinya pola pemilihan umum dan tokoh pencalonan presiden.

Meskipun dominasi berada pada empat king maker ini, namun mereka juga memiliki dilema dan hambatan yang saat ini cukup dapat dilihat secara umum melalui kaca mata masyarakat.

Surya Paloh, misalnya. Partai Nasdem akan dilema dalam memilih posisi tetap sebagai pendukung pemerintahan ataupun justru keluar dengan membawa isu perubahan.

Anies Baswedan yang dipilih Nasdem pun seakan menjawab untuk keluar dari pemerintahan, namun secara resiko Surya Paloh masih ingin meminimalisir untuk tidak menghancurkan koalisi yang selama ini sudah dibangun olehnya.

Di sisi lain, Megawati sebagai ketua umum PDIP harus menentukan pilihan untuk kadernya, Puan juga sebagai anak kandung ataupun kader yang memang cukup populer di masyarakat, Ganjar Pranowo.

Sementara Airlangga Hartanto masih merasakan gantung pada Golkar, di sisi ingin maju sebagai capres namun harus melihat dengan ikhlas bahwa elektabilitasnya tidak tinggi dibandingkan kompetitornya.

Saat ini memungkinkan untuk menjadi cawapres. Sedangkan Prabowo Subianto terkesan cukup aman dalam pencapresan. Tergantung bagaimana Prabowo sendiri akan memilih siapa yang akan bersanding bersamanya dalam perjuangan pemilu 2024 mendatang.

Tentu akan dirasakan masyarakat nantinya pada 2023 pergerakan politik, gerakan branding (citra) baik sebagai partai politik maupun tokoh.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun