Mohon tunggu...
Fudhoil Alminangkabawi
Fudhoil Alminangkabawi Mohon Tunggu... Guru - pelajar

pelajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kecemburuan Al-Quran

7 Desember 2020   21:18 Diperbarui: 7 Desember 2020   21:21 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Alquran adalah kalam Allah SWT yg diturunkan kepada manusia sebagai pedoman dan menjadi tolak ukur bagi manusia dalam menempuh perjalanan kehidupan di atas dunia ini yg hanya bagi Allah SWT seperti sayap nyamuk yg tidak akan pernah ada nilainya.

Menghafal Al-quran suatu kalimat tidak akan pernah asing ditelinga kita, bahkan betapa banyak kita temukan madrosah-madrosah yang fokus hanya menghafal Al-quran, ada yang menargetkan hafalan 30 juz dalam waktu tiga tahun, dua tahun, satu tahun, bahkan ada kegiatan khusus mengkhatamkan hafalan Al-quran dalam waktu satu bulan masyaAllah. Dan berapa banyak kita lihat perlombaan dalam menghafal Al-quran.

Al-quran yang kita hafal memiliki sifat cemburu lo, kecemburuan bukan hanya hinggap pada seorang istri kepada suaminya saja, bahkan Allah SWT cemburu kepada hamba nya yang tidak mengindahkan perintah Allah SWT dan melaksakan larangan-larangan nya, begitu juga dengan Al-quran yang memiliki sifat kecemburuan, gimana sih Al-quran itu kalau cemburu ?

Penghafal Al-quran tidak pernah tidak melewati masa dimana mengulang lebih berat dari pada menghafal hafalan yang baru,,,,why?  Karna penghafal Al-quran kurang memperhatikan hafalan yang telah di hafal dan melebihi perhatiannya kepada hafalan yang baru, ini adalah salah satu contoh kecemburuan Al-quran, kok gitu sih ?

Ya iya lah, perhatikanlah wahai saudaraku ketika seorang suami lebih memperhatikan pekerjaannya atau temannya dari pada istri tercintanya, pastilah ada kecemburuan dalam hati nya walaupun itu sedikit, karna istri haus perhatian dan ingin selalu berada di sisi suaminya, efek dari kecemburuan istri apa ?, bisa jadi istri puasa ngomong sama suami dan gak mau lagi melayani suaminya.

Wahai saudaraku, begitu juga dengan Al-quran,ketika hafalan lama merasa tidak di perhatikan maka dia akan pergi, bisa jadi dia pergi dan tidak akan pernah kembali, walaupun kembali dia tidak kembali dengan keadaan sempurna, dan dibutuhkan perhatian khusus kepadanya untuk bisa kembali dalam pelukan secara sempurna. Kecemburuan Al-quran bukan hanya sebatas itu, tapi juga dengan tidak mengamalkan apa yang kita baca dan hafalkan.   

Ingatlah wahai saudaraku, tujuan utama Al-quran diturunkan untuk di amalkan isi nya, apakah itu dari segi akhlak, ibadah, dan hukum-hukum Allah SWT lainnya, bukan hanya sekedar menghafal tapi tidak paham apa pesan Allah SWT di ayat tersebut, apa gunanya hafalan Al-quran 30 juz kalau akhlak dan ibadah nya hancur.

Apakah kita juga mengingat bahwasannya sahabat tidak akan pernah menghafal ayat selanjutnya sampai dia benar-benar paham akan maknanya dan mengamalkan apa yang di hafalkaanya.

Ingatlah wahai penghafal Al-quran, Al-quran yang kamu hafal akan di pertanggung jawabkan di hadapan Allah SWT , bisa jadi dia menjadi syafaat bagimu atau malah jadi boomerang yang akan mencelakakanmu di hari pembalasan nanti.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun