Metode fenomenologis merupakan kajian pada sesuatu hal yang tampak pada peristiwa fenomenal yang terjadi dan dialami setiap individu. Â Â Â
Metode Fenomenologis yaitu suatu kajian terhadap fenomena yang nampak pada kesadaran diri sendiri dan dapat dilihat secara indrawi(nyata).Â
Baca juga : Hubungan Ontologi dan Filsafat Pendidikan
Contoh dari metode ini yaitu memberikan praktik langsung kepada peserta didik di lapangan bukan hanya teori, dengan praktik langsung peserta didik akan lebih paham karna peserta didik dihadapkan langsung dengan permasalahan yang ada.
3. Metode Kritis
Jadi metode kritis merupakan metode yang lebih menggunakan rasio ( akal ), metode ini beraifat praktis dan di jelaskan di dalam percakapan sehari- hari yang memiliki hubungan timbal balik antara guru dengan murid.Â
Baca juga : Mutu Pendidikan Indonesia Ditinjau dari Filsafat Pendidikan
contohnya : Sistem pembelajaran yang menggunakan K13, dimana seorang guru hanya memberikan arahan kepada muridnya, sedangkan murid tersebut lebih dominan dan diharuskan memecahkan permasalahnya sendiri terkait dengan materi pelajaran yang diberikan oleh guru. Jadi, tugas guru hanya memberi arahan dan memantau muridÂ
Sekian materi kali ini, semoga yang membaca bisa mengerti tentang pembahasan yang saya tulis, dan terimakasih telah membaca.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H