Mohon tunggu...
FTR RZK
FTR RZK Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa uin saizu purwokerto

HAI! Nama saya fathur rozak sering dipanggil ojak saya sangat suka tentang perkembangan ekonomi dan sangat suka hal yang berbau money digital

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rasa pada Dini Hari

29 April 2024   01:49 Diperbarui: 29 April 2024   01:58 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dini hari pada rangkaian yang tak pernah terduga.

Bertemu lentera api yang sekiranya cocok aku pegang.

Malam dingin bertemu grimis.

Mungkin malam itu memang ditakdirkan untukku seorang?.

Aku melihat banyak lentera yang taktau terbuat dari apa api nya.

Namun malam itu aku menemukan lentera api yang terbuat dari serpihan kayu yang sangat cocok aku rakit sendiri.

Cocok hanya kata awal yang aku tak ketahui jawabnya,lantaran lentera menawan itu sudah ada pemiliknya.

Sungguh malam itu aku sangat nyaman memegang lentera api itu,sangat nyaman kalian tau.

Sia sia jika sang pemilik adalah orang bodoh,aku rela menjual mentari hanya demi memiliki sepenuhnya lentera api itu.

Redup,nyaman,dipenuhi serpihan kayu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun