Judul Puisi: Hilang
Karya: Aff Jenita
Inikah takdir?
Mengapa air mata berlahan jatuh
Semua menjadi runtuh
Kita yang pernah sedekat nadi
Lalu berlahan menjadi jauh seperti matahari
Seperti pasir di tepi pantai
Yang di gengam lalu berlahan jatuh
Atau senja yang menyuguhkan keindahan Lalu berlahan mengubah dirinya menjadi malam yang gelap
Seperti genggaman tangan kiita
Lalu berlahan lepas dan menciptakan sebuah jarak
Hilang
Lalu aku menjadi tidak tenang
Perihnya memang sudah pergi
Tetapi sisanya akan menetap dan berlahan akan menjadi luka di hati
Pernah ada yang mengajakku tertawa
Lalu mengubahnya menjadi air mata duka Pernah ada yang mengajakku terbang,
hampir menggapai langit
Lalu menjatuhkan aku sedalam-dalamnya dan akhirnya aku sakit
Sulit sekali kembali lalu percaya
Sebab takut luka itu akan kembali mengangaÂ
Hingga aku menjadi ragu kepada semesta Yang nyatanya membohongi diri dengan kata "baik-baik saja" padahal tidak
Aku butuh akhir yang bahagia
Tanpa luka
atau tanpa janji yang terucap dengan mesra