2. Inovasi Produk dan Layanan: Integrasi ini memungkinkan perusahaan untuk mengembangkan produk dan layanan baru yang didukung oleh data IoT. Contohnya adalah kendaraan otonom yang menggunakan data sensor untuk berkendara dengan aman.
3. Peningkatan Keberlanjutan: Di sektor energi dan lingkungan, integrasi ini dapat membantu mengurangi konsumsi energi dan emisi karbon, berkontribusi pada upaya keberlanjutan global.
4. Peningkatan Kualitas Hidup: Dalam konteks perkotaan, IoT dapat digunakan untuk mengoptimalkan lalu lintas, penggunaan energi, dan layanan publik, meningkatkan kualitas hidup penduduk kota.
Integrasi Internet of Things (IoT) dengan Sistem Informasi (SI) membawa perubahan mendalam dalam cara kita mengelola data. Keuntungan teknologi ini meliputi pengambilan keputusan yang cepat, efektivitas operasional yang tinggi, dan pengalaman pelanggan yang lebih baik. Namun, tantangan tertentu, seperti perlindungan data, pematuhan terhadap regulasi, dan pengelolaan biaya yang terkait dengan adopsi, harus dipertimbangkan dan diselesaikan dengan cermat.
Sektor manufaktur memberikan studi kasus yang menunjukkan potensi untuk mencapai hasil yang signifikan dalam hal efisiensi dan produktivitas melalui implementasi strategi integrasi. Dampak potensial dari integrasi IoT dengan SI sangat luas, meliputi transformasi bisnis, inovasi produk, keberlanjutan, dan peningkatan kualitas hidup.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H