Mohon tunggu...
Frida Difa
Frida Difa Mohon Tunggu... Freelancer - mahasiswa

artikel Oleh : Frida Eka Meudy dan Difa Fara Hastina (Mahasiswa semester 5 Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN SATU Tulungagung)

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Bebas Stres di Semester 5: Bagaimana Healing Dapat Membantu Anda?

10 Desember 2024   10:55 Diperbarui: 10 Desember 2024   12:09 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Healing, atau penyembuhan diri, adalah cara yang sangat penting untuk menjaga kesehatan mental dan emosional, terutama bagi mahasiswa semester 5. Di tahap ini, mahasiswa sering menghadapi berbagai tantangan akademis yang rumit dan merasa tekanan yang cukup besar. Artikel ini akan membahas apa saja yang menyebabkan stres bagi mahasiswa semester 5, mengapa healing itu penting, dan bagaimana proses ini dapat mempengaruhi kesehatan mental mereka.
Penyebab Stres pada Mahasiswa Semester 5
Mahasiswa semester 5 sering kali menghadapi berbagai situasi yang dapat menyebabkan stres, antara lain:
1. Beban Akademis yang Tinggi
Tugas dan tenggat waktu yang ketat bisa membuat mahasiswa merasa tertekan. Menurut penelitian, sekitar 70% mahasiswa mengalami stres akibat beban akademis mereka (Aisa et al., 2021).
2. Masalah Keuangan
Ketidakpastian dalam hal keuangan dan meningkatnya biaya hidup juga bisa menjadi sumber stres yang besar.
3. Perubahan Hidup
Peralihan menuju dunia kerja dan penyesuaian dengan tanggung jawab baru sering kali menambah beban pikiran.
4. Hubungan Sosial
Konflik dengan teman atau anggota keluarga dapat memperburuk kesehatan mental.
 
Mengapa Healing Itu Penting?
Healing sangat penting bagi mahasiswa semester 5 karena dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan mental mereka:
1. Mengurangi Kecemasan
Teknik healing seperti meditasi dan relaksasi bisa membantu meredakan kecemasan (Budiman & Ardiyanty, 2018).
2. Meningkatkan Kesadaran Diri
Proses healing membantu mahasiswa lebih memahami emosi dan apa yang menyebabkan stres.
3. Mendorong Pengendalian Emosi
Healing juga membantu individu untuk lebih baik dalam mengelola emosi mereka.
 
Dampak Healing Terhadap Kesehatan Mental
Healing memiliki banyak manfaat positif bagi kesehatan mental mahasiswa:
1. Mengurangi Gejala Gangguan Mental
Proses healing dapat membantu mengurangi gejala kecemasan dan depresi (Zaenal Arifin, 2024).
2. Meningkatkan Resiliensi
Mahasiswa yang melakukan healing cenderung lebih mampu menghadapi berbagai tantangan.
3. Meningkatkan Kesejahteraan Emosional
Proses penyembuhan juga berkontribusi pada kebahagiaan dan kepuasan hidup.
 
Tips Praktis untuk Melakukan Healing
Berikut beberapa tips untuk melakukan healing:
1. Menjaga Keseimbangan Hidup: Seimbangkan waktu belajar dengan waktu istirahat.
2. Berolahraga Secara Teratur: Aktivitas fisik dapat membantu mengurangi stres.
3. Kelola Stresmu: Temukan cara yang efektif untuk mengelola stres, seperti meditasi atau teknik pernapasan.
4. Berinteraksi dengan Orang Lain: Jalin hubungan sosial yang baik dengan teman dan keluarga.
 
Kesimpulan
Stres adalah bagian dari kehidupan mahasiswa semester 5, tetapi penting untuk mengenali penyebabnya dan melakukan healing agar kesehatan mental tetap terjaga. Dengan menerapkan teknik healing yang tepat, mahasiswa bisa lebih mudah mengatasi berbagai masalah selama masa studi mereka.

Sumber

1. Aisa, Hasanah, Hasanah, & Wahyuningrum (2021). "Pengalaman Self-Healing dalam Situasi Stres Akademik."
2. Zaenal Arifin (2024). "Metode Forgiveness Sebagai Self Healing Dalam Menghadapi Stres."
3. Budiman & Ardiyanty (2018). "Self Healing Untuk Mengatasi Stres."

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun