KKN MBKM UNTAG SBY : Klinik Bantuan Hukum Tema Waris

Pada hari Jumat, 22 November 2024, untuk mengantisipasi potensi sengketa waris di masyarakat Kelurahan Wonorejo RW 07, mahasiswa Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) MBKM dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya melaksanakan kegiatan klinik bantuan hukum. Kegiatan ini ditujukan kepada ibu-ibu PKK dan dasawisma di Balai RW 07, Kelurahan Wonorejo, dengan waktu pelaksanaan antara pukul 12.00 WIB hingga 14.00 WIB.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program yang digagas oleh mahasiswa Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya. Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa memberikan sosialisasi mengenai pembagian harta waris, jenis-jenis sengketa waris, serta cara-cara pencegahan sengketa dalam pembagian warisan. Sosialisasi ini disampaikan oleh Dr. Ahmad Sholikin Ruslie, S.H., M.H., seorang dosen Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, dengan tema "Pembagian Harta Warisan yang Sah dan Diakui di Mata Hukum."

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi dan pemahaman kepada ibu-ibu PKK dan dasawisma mengenai cara pembagian harta waris yang benar dan sah menurut hukum, agar mereka dapat menghindari kesalahan dalam pembagian warisan di masa depan. Kegiatan ini berhasil dilaksanakan dengan baik, memberikan pembelajaran yang bermanfaat dalam bidang hukum waris, serta memberikan pemahaman yang lebih jelas kepada peserta tentang pentingnya pembagian warisan yang sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Secara keseluruhan, sosialisasi klinik bantuan hukum waris yang diselenggarakan di Kelurahan Wonorejo pada 22 November 2024 ini merupakan langkah positif yang perlu diapresiasi. Dengan meningkatkan kesadaran hukum masyarakat tentang masalah warisan, kita dapat mengurangi potensi konflik yang dapat merugikan keluarga dan mendorong terciptanya penyelesaian yang lebih adil dan damai. Melalui pendidikan hukum yang efektif dan akses yang lebih baik terhadap bantuan hukum, diharapkan masyarakat dapat lebih bijak dan cerdas dalam menyelesaikan masalah warisan dengan cara yang sah dan berkeadilan.