Air mata berdarah, tatkala pemimpin zaman ini kekurangan mineral moral dalam dirinya.
Kasihan!!!
Rakyat itu manusia. Manusia bukan monyet. Manusia memiliki martabat, yang tidak seenak mulut bengismu mencaci maki.
Demi "Monyet" yang Kau bilang, apa benar kata itu mengalir dari pikirmu? dan hatimu? Bukankan apa yang keluar dari mulutmu itu, menajiskan jabatanmu?
Demi "Monyet" yang Kau bilang! Wahai insan-insan NKRI, lawanlah dia, di hadapan matanya; kami bukan monyet; kami manusia.
Tatkala pemimpin zaman ini, bersorak-sorai dengan mulut bengisnya, lawanlah dia dengan mekantunkan syair-syair pertobatan, biarlah dia sadar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H