Mohon tunggu...
Yudel Neno
Yudel Neno Mohon Tunggu... Penulis - Penenun Huruf

Anggota Komunitas Penulis Kompasiana Kupang NTT (Kampung NTT)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Relawan Caritas: Kami Rela Tinggalkan Relasi Cinta Demi Urusan Kemanusiaan

30 Mei 2021   22:31 Diperbarui: 30 Mei 2021   23:10 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dok.pribadi ; tampak para Relawan Caritas Indonesia sementara sortir barang

Relawan Caritas Indonesia Jaringan Caritas Keuskupan Atambua sejak awal April  hingga saat ini masih terus bergiat. Semangat mereka tak pernah pudar; fisik mereka tak kenal lelah. Semua itu karena jatuh cinta pada rasa kemanusiaan.

Bencana banjir bandang yang terjadi waktu itu, menyisakan dampak yang membutuhkan perhatian dan keterlibatan.
Santus Manek, salah satu Relawan Caritas, ketika dihubungi terkait semangat yang tak pernah pudar, dirinya enggan komentar banyak kalimat dan cuma katakan, semua itu karena cinta.

Sungguh benar, kata Santus. Kenyataan menunjukkan bahwa sampai saat ini, semangat mereka memang tak pernah pudar. Pengorbanan mereka memang luar biasa; mulai dari materi, tenaga dan waktu. Bagi mereka, lebih baik jatuh cinta pada kemanusiaan daripada sekedar jatuh cinta pada manusia.

"Kami rela tinggalkan sementara urusan relasi cinta, demi urusan kemanusiaan," tegas Santus. Karena semua itu, lanjutnya lagi, rasa jatuh cinta pada kemanusiaan, sesungguhnya itu adalah cinta yang berdimensi integral.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun