CURUP - Kamis (20/06) Lapas Kelas IIA Curup Kanwil Kemenkumham Bengkulu berikan ruang berkarya untuk para Warga Binaan. Banyak potensi yang ada di dalam Lapas seperti yang di lakukan oleh Yosep yang menciptakan lagunya yang berjudul "Anak Lembaga". Lagu ini menggambarkan tentang Penyesalan dari sang penulis akan segala salah dan khilaf telah melanggar hukum dengan bermain Narkoba, Â dimana penulis kemudian menuturkan rutinitas di dalam Lapas, Ketika menjalani program Rehabilitasi dan pembinaan rutin, dan bertekad untuk mengubah perilaku lebih baik, serta lebih mendekatkan diri kepada Tuhan nya.Â
"lagu ini intinya memberikan pesan, bahwa menyesal tiada guna, akan tetapi ada pelangi sehabis hujan, yang berisi harapan dan kesempatan untuk mengubah hidup lebih baik dan berguna, dan diawali Kembali di dalam Lapas ini, Kembali dari nol," tutur Yosep.
Lagu "Anak Lembaga"  ini di bawakan langsung oleh Yosep dengan konsep live yang berlokasi di area Lapangan Utama Lapas Curup, dan telah direcord langsung oleh tim Humas Lapas untuk mengangkat Potensi WBP di bidang kesenian Musik.
Dengan mendendangkan lagu ini seakan menjadi pengingat bagi semua warga binaan tentang suka duka menjadi penghuni lapas, rutinitas yang dijalani, dan semangat serta niat untuk berubah. Menjadi sadar dan Ikhlas dalam menjalani pidana sampai Kembali ke Masyarakat nanti menjadi orang yang berguna.
Kalapas Kelas IIA Curup, Ronaldo Devinci Talesa mengapresiasi hasil karya Warga Binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA Curup. Beliau memberikan ruang berkarya untuk para WBP di dalam Lapas untuk mengurangi penat dalam menjalani pidana.
"Terus berkarya dan terus menjadi pribadi yang baik, lirik lagunya sangat dalam dan memotivasi sekali, saya sangat mengapresiasi karya-karya yang diciptakan para WBP semoga kedepannya tetap bergerak maju dan menjadi lebih baik lagi, Semangat berkarya," tegas Ronaldo.
Ingin menikmati lagu "Anak Lembaga" ini?
Yuk langsung ke kanal Youtube Humas Lapas Kelas IIA Curup.
