Perjalanan Menuju PIK2 dalam Bayang-Bayang Little Amsterdam
Sumpah! Mengunjungi PIK2 itu, ibaratnya diriku sedang berkelana di antara serpihan kota Amsterdam Belanda.
Karena desain kawasan itu sama persis seperti bangunan klasik nan eksotik di Belanda.
Apalagi, kanalnya yang membela bangunan ruko-ruko La Riviera PIK2, bisa membuat para traveler jatuh cinta berkali-kali.
Lanskap itu saya alami, pas berada di jembatan kecil La Riviera PIK2.
Dalam diam, saya menatap kanal yang memantulkan cahaya dari balik gemercik airnya.
Gemercikan air membawa saya pada permenungan akan cinta semesta yang termanivestasi dalam berbagai sudut La Riviera PIK2.
Cahaya malam juga membawa saya pada kerinduan untuk bercerita kepada semesta. Walaupun semesta mampu mendesain dirinya sendiri, tanpa memerlukan bantuan manusia.
Namun, setidaknya diriku berusaha untuk melibatkan sense kausalitas dari setiap perjalananku, selama di La Riviera PIK2.