Mohon tunggu...
Frederikus Suni
Frederikus Suni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis || Pegiat Konten Lokal NTT || Blogger Tafenpah.com

Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Siber Asia || Instagram: @suni_fredy || Youtube : Tafenpah Group || Jika berkenan, mampirlah di blog saya Tafenpah.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Segini Gaji STY per Bulan

19 Januari 2022   23:46 Diperbarui: 20 Januari 2022   00:12 3701
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Apa yang dilakukan oleh STY sudah berada pada jalur yang benar. Tetapi bagi sebagian kecil Exco tidak sreg dengan teknik dan mimpi dari STY. Akibatnya, baik STY dan Komite Eksekutif belakangan ini bersitegang hanya karena urusan naturalisasi pemain.

Naturalisasi pemain itu penting. Karena dengan kombinasi pemain lintas benua tentu saja memperkaya sepak bola tanah air. Apa yang kurang dari pemain lokal dilengkapi dengan kehadiran pemain naturalisasi.

Sebaliknya, apa yang kurang dari pemain naturalisasi dilengkapi oleh pemain lokal. Hubungan timbal balik ini akan memberikan keuntungan bagi sepak bola Indoensia dalam hal duel-duel udara, ketenangan, ilmu, dan berbagai aspek yang mendukung perkembangan afeksi dan semangat dari pemain lokal sendiri.

Untuk itu, rasa persatuan perlu dipadukan dengan semangat kolaborasi untuk menuju sepak bola Indonesia yang lebih produktif, visioner, dan integritas dalam hal apa pun.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun