Nilai estetika(seni) sepak bola yang diperagakan oleh anak asuh Roberto Mancini (Italia) sungguh menakjubkan di laga kedua Grup A Euro 2020 kontra Swiss di stadion Olimpico, Roma -- Italia. Kamis (17/6/2021), pukul 02.00 WIB.Â
Heading (sundulan) bola dari Ciro Immobile di menit ke-10, hampir saja membahayakan gawang Yann Sommer (Swiss).
Dari arah tribun, kakak Francesco Totti ikut mendukung timnas yang telah membesarkan namanya. Dukungan Totti membangkitkan birahi Giorgio Chiellini untuk mengangkangi keperjakaaan Yanna Sommer  (menit ke-16).
Selebrasi pemain utama dan pelapis Italia pun berlarian mencium dan menjamah Chiellini mulai dari ujung rambut hingga kakinya. Namun, gol tersebut dianulir/dibatalkan oleh wasit. Karena teknologi pemantau jalannya pertandingan milik FIFA itu menunjukkan "hands balls" saat Cheillini berduel udara.
Penetrasi pemain Italia pun ditingkatkan. Gairah Italia mulai menjalari ubun-ubun setiap pemain untuk mendobrak ketidakmungkinan dari mesin pemantau jalannya pertandingan.
Manuel Locatelli menerima assist silang dari rekannya di menit ke-26. Pemain Sassuolo ini merasa lega, setelah memberikan dorongan mesra ke gawang Yanna Sommer.
Yanna Sommer merasakan kehormatannya dipermainkan oleh pemain Italia. Itulah nikmatinya bermesraan mengolah emosi, rasa di bawah kulit bundar.
Baca juga: Dewi Fortuna Milik Wales Ketimbang Turki (2-0) Euro 2020
Formasi Ajaib Roberto Mancini
Mancini menerapkan formasi 1-4-3-3 di laga kedua Grup A Euro 2020. Formasi ajaib ini turut meningkatkan gairah dari anak asuhnya untuk terus menusuk pasukan Vladimir Petkovic.
Babak petama menjadi ajang penetrasi dan penguasaan bola dari Italia. Sedangkan, Swiss lebih banyak menunggu kesempatan. Sembari mengharapkan "dewi fortuna."