Garuda Indonesia , pernahkah terlintas bagaimana bahan baku makanan itu dipilih dan dijamin kualitasnya? Sebagai mahasiswa manajemen semester 5, saya berkesempatan magang di divisi  Quality Control  PT Aerofood ACS Surabaya, yang bertanggung jawab atas pengendalian kualitas bahan baku. Dalam artikel ini, saya ingin berbagi pengalaman seru saya selama magang, khususnya pada proses serotasi bahan baku di bagian receiving.
Saat Anda menikmati makanan di kabin & pesawatDi PT Aerofood ACS, sortasi bahan baku bukan sekadar aktivitas rutin. Ini adalah langkah awal yang menentukan standar kualitas makanan yang nantinya disajikan di kabin pesawat. Proses ini memastikan bahwa bahan baku seperti sayuran, buah-buahan, daging, hingga produk olahan memenuhi kriteria mutu tinggi.
Sebagai mahasiswa magang, saya belajar bahwa setiap bahan baku yang diterima harus melewati berbagai pemeriksaan. Tidak hanya soal kesegaran, tetapi juga kebersihan, keamanan, dan kepatuhan terhadap sertifikasi tertentu, seperti sertifikasi halal Â
Proses Sortasi: Menjaga Kualitas dari AwalÂ
Selama magang, saya terjun langsung dalam tahapan-tahapan sortasi yang cukup detail:Â
- Tahap Penerimaan
Semua bahan baku yang datang diperiksa dokumennya, seperti sertifikat halal dan nota pengiriman. Ini penting untuk memastikan bahwa bahan baku berasal dari pemasok yang terpercaya. - Inspeksi Manual dan Visual
Saya belajar memeriksa bahan baku secara manual, seperti mengecek kondisi fisik buah, sayuran, atau daging. Contohnya, sayuran layu atau buah dengan memar langsung disisihkan karena tidak sesuai standar. - Pemeriksaan Parameter Teknis
Untuk produk seperti daging, suhu penyimpanan sangat penting. Saya juga belajar cara mengecek keutuhan kemasan dan memastikan tidak ada tanda-tanda kontaminasi. - Klasifikasi dan Penyortiran
Bahan baku yang lolos inspeksi kemudian dikelompokkan sesuai kategorinya untuk mempermudah proses selanjutnya.
Proses ini tidak hanya membutuhkan ketelitian, tetapi juga kecepatan. Dalam industri penerbangan, waktu adalah segalanya.
Tantangan dalam Proses SortasiÂ
Tentu saja, proses sortasi tidak selalu mulus. Ada beberapa tantangan yang saya alami selama magang:Â
- Volume Bahan yang Besar: Jumlah bahan baku yang diterima setiap hari sangat banyak, sehingga efisiensi menjadi kunci.
- Cuaca dan Keterlambatan Pengiriman: Kadang bahan baku yang datang tidak dalam kondisi optimal, terutama jika ada keterlambatan.
- Standar yang Berbeda dari Pemasok: Tidak semua pemasok memiliki standar yang sama, sehingga beberapa bahan perlu pengawasan lebih ketat
Sortir bahan baku di bagian receiving PT Aerofood ACS Unit Suarabaya bukan hanya proses teknis, tetapi juga salah satu pilar utama dalam menjaga kualitas layanan kabin. Sebagai mahasiswa magang, saya merasa pengalaman ini sangat berharga, karena memberikan wawasan nyata tentang pentingnya pengendalian mutu di industri penerbangan. Pengalaman ini akan terus menjadi bekal saya untuk menghadapi tantangan dunia kerja di masa depan.