Mohon tunggu...
Frederick PardomuanHutabarat
Frederick PardomuanHutabarat Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

amdg

Selanjutnya

Tutup

Diary

Cerita Pendek Hobiku (Voli)

29 Oktober 2024   16:09 Diperbarui: 29 Oktober 2024   16:12 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

       Sejak SMP, saya memiliki tidak lebih dari 5 hobi besar. Beberapa hobinya adalah bermain guitar, game online, mini soccer, DAN permainan voli. Namun ketika SMP, belum ada kegiatan ekskul voli. Sehingga ketika SMP saya hanya bermain voli ketika istirahat, dan hanya bermain umpan-umpan.

       Ketika masuk SMA, saya sangat senang karena dapat mengikuti ekskul voli. Tetapi saya belum masuk tim, karena memang saya belum ada jam terbang. Meskipun tidak terpilih masuk tim, saya tetap sangat semangat dalam mengikuti kegiatan ekskul. Selain itu saya juga daftar mengikuti club voli dekat rumah saya.

       Semenjak awal saya menyentuh bola voli, impian saya adalah menjadi setter(pengumpan). Entah kenapa, saya merasa kesenangan dalam mengumpan, dibandingkan memukul bola. Saya tahu, setter merupakan posisi yang cukup sulit. Tetapi saya merasa saya memiliki gamesense yang memadai, namun hanya membutuhkan jam terbang dan latihan umpan.

        Kemudian suatu hari ketika kegiatan ekskul voli di sekolah, saya bilang ke coach saya bahwa saya ingin menjadi setter. Coach saya merespon “Aduh mas, maaf nih ya, tapi lu ngga ada bakatnya. Tosser tuh tangannya udah keliatan berbakat ato kaga.” Semenjak itu, saya cukup sedih karena tujuan saya bermain voli adalah untuk mengumpan. Namun, saya akan tetap latihan menjadi setter. Satu kata yang saya pegang teguh adalah PERSEVERA.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun