Mohon tunggu...
Fransiskus
Fransiskus Mohon Tunggu... Konsultan - Blockchain Dan Cryptocurrency Evangelist
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Tertarik dengan dunia tulis menulis dan copyediting sejak bangku SMA dan diperdalam di dunia perkuliahan. Saat ini tertarik dan tengah mendalami bidang ekonomi terutama terkait investasi dan cryptocurrency

Selanjutnya

Tutup

Cryptocurrency

Chainlink (LINK) Launching Fitur Baru Staking V2, Cek Detailnya Disini

29 November 2023   14:46 Diperbarui: 29 November 2023   14:52 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Shutterstock

Chainlink, salah satu jaringan di dunia kripto, baru saja memperbarui sistem staking mereka ke versi 0.2.
Staking seperti layaknya deposito di bank, adalah cara bagi pemilik token untuk mendapatkan penghasilan dari crypto yang mereka miliki dengan menyimpan/mengunci token LINKnya pada jaringan blockchain akan mendapatkan reward sejumlah tokan LINK.
Dalam pembaruan ini, Chainlink meningkatkan jumlah token LINK yang bisa di-stake menjadi 45 juta, atau sekitar 8% dari total LINK yang beredar. Harga LINK/IDR bila dilihat pada market Bittime, selama 1 bulan terahir naik hingga 35% dari 170 ribu IDR di awal bulan November tembus 229 ribu rupiah per minggu ini. Staking V2 merupakan salah satu alasan fundamental yang mendorong harga LINK IDR naik hingga saat ini.


Apa yang Baru di Staking v0.2?

1. Kapasitas Lebih Besar:
Sekarang, lebih banyak token LINK bisa di-stake di jaringan, yang artinya peluang bagi pemilik LINK untuk mendapatkan penghasilan juga bertambah.

2. Mekanisme Lebih Fleksibel:
Proses untuk menarik (unbond) token LINK yang di-stake jadi lebih mudah dan cepat.

3. Keamanan Ditingkatkan:
Ada fitur baru untuk melindungi jaringan dan token yang di-stake, termasuk sanksi bagi yang melanggar aturan.

4. Desain Modular:
Sistemnya dirancang agar mudah diupdate di masa depan, yang berarti Chainlink bisa terus menambah fitur dan perbaikan.

Mengapa Chainlink harus update ke Staking V2 ?

Chainlink adalah jaringan yang menghubungkan data dari dunia nyata ke blockchain. Staking adalah bagian penting dari jaringan ini karena memberikan insentif kepada pemilik token LINK yang telah mendukung perkembangan jaringan ini . Dengan pembaruan ini, Chainlink berusaha meningkatkan keamanan dan kinerja jaringannya.

Sergey Nazarov, salah satu pendiri Chainlink, menekankan bahwa pembaruan ini penting untuk memastikan jaringan mereka tetap aman dan efisien. Ini menunjukkan komitmen Chainlink untuk terus berkembang dan memenuhi kebutuhan penggunanya.

Apa yang Diharapkan dari pembaharuan Staking V2 ?

Dengan pembaruan ini, Chainlink berharap bisa menarik lebih banyak orang untuk menggunakan staking dan memperkuat jaringannya. Ini juga membuka peluang bagi pemilik LINK untuk mendapatkan lebih banyak keuntungan.

Kesimpulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cryptocurrency Selengkapnya
Lihat Cryptocurrency Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun