Mohon tunggu...
Fransiskus RadityaTarigan
Fransiskus RadityaTarigan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Selamat datang.

Selanjutnya

Tutup

Film

Squid Game, Alice in Borderland, dan Girl from Nowhere: Akhir Dominasi Industri Film Barat?

5 Oktober 2021   01:27 Diperbarui: 7 Oktober 2021   11:01 534
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Serial Netflix, Squid Game. (sumber: KoreaHerald.com via kompas.com)

Apa kesamaan dari semua series Squid Game, Alice in Borderland, dan Girl from Nowhere? Kesamaannya adalah seluruh film seri berikut berhasil menempati peringkat yang tinggi di chart serial terpopuler di layanan streaming Netflix. 

Hal ini memunculkan pertanyaan akan industri layar kaca yang lama di dominasi oleh Hollywood dan produsen film lainnya yang berasal dari negara-negara Barat.

Baca juga: Ending Menggantung "Squid Game" hingga Risikonya bagi Kesehatan Mental

Serial Squid Game, yang akhir-akhir ini berhasil menyita perhatian dari penikmat film dari berbagai penjuru dunia, merupakan salah satu contoh fenomena dimana serial atau film hasil produksi non-barat yang tergolong sukses dalam menghimpun penonton dari seluruh penjuru dunia.

Menurut artikel dari Deadline.com, Squid Game berhasil menempati peringkat satu serial Netflix dengan penonton terbanyak di 90 negara. 

Dengan jumlah penonton yang sangat banyak, Squid Game berpotensi untuk menjadi serial Netflix berbahasa asing yang berhasil mengakumulasikan jumlah penonton terbanyak, dan salah satu serial terbanyak ditionton. Mengalahkan serial popular lainnya seperti Bridgerton dan Lupin.

Baca juga: Penjelasan dari Poin-poin Menggantung dalam Ending "Squid Game" 

Antusiasme yang ditunjukan oleh berbagai negara, terutama negara-negara Barat dalam mengonsumsi konten non-Barat bukanlah sebuah fenomena baru. 

Dari survei yang dilakukan Netflix, dialami kenaikan penonton sebesar 71 persen terhadap konten-konten yang tidak berbahasa Inggris.

Pesatnya pertumbuhan industri film di negara-negara seperti Korea dan negara non-Barat lainnya, menumbuhkan pertanyaan akan bergesernya industry film internasional yang selama ini terus berorientasi ke Amerika dan negara barat lainnya.

Baca juga: "Squid Game", Ketika Permainan Tradisional Menjadi Ajang Bertahan Hidup

Dengan iklim industri yang semakin kompetitif, hal ini membuka kemungkinan bagi serial-serial yang diproduksi oleh negara-negara Timur seperti Squid Game, Alice in Borderland, dan Girl from Nowhere untuk mengubah dinamika dunia perfilman global.   

Pengakuan internasional akan industri kreatif dapat membantu proses emasipasi perspektif sosial melalui penyaluran informasi yang terhimpun secara implisit dalam media-media popular.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun