Mohon tunggu...
Frans Leonardi
Frans Leonardi Mohon Tunggu... Akuntan - Freelace Writer

Sebagai seorang introvert, Saya menemukan kekuatan dan kreativitas dalam ketenangan. Menyukai waktu sendirian untuk merenung dan mengeksplorasi ide-ide baru, ia merasa nyaman di balik layar ketimbang di sorotan publik. seorang amatir penulis yang mau menyampaikan pesannya dengan cara yang tenang namun , menjembatani jarak antara pikiran dan perasaan. Salam dari saya Frans Leonardi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Fenomena Bayar Utang Usai Resepsi Pernikahan

27 November 2024   17:43 Diperbarui: 27 November 2024   17:43 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengubah pola pikir ini memang tidak mudah, terutama karena kita hidup dalam masyarakat yang sangat menjunjung tinggi tradisi dan gengsi. Namun, perubahan bisa dimulai dari langkah kecil, seperti memperkenalkan konsep pernikahan sederhana dan mendukung pasangan yang memilih untuk menggelar pesta dengan anggaran terbatas.

Solusi untuk Menghindari Hutang Pernikahan

Berikut beberapa langkah praktis yang bisa kamu terapkan untuk menghindari beban hutang setelah pernikahan:

  1. Rencanakan Anggaran Secara Bijak
    Tentukan berapa banyak yang bisa kamu keluarkan tanpa harus berutang. Pastikan kamu dan pasangan berada pada satu visi tentang anggaran ini.

  2. Prioritaskan Kebutuhan Utama
    Fokuskan dana pada kebutuhan yang paling penting, seperti makanan, dokumentasi, dan pakaian pengantin. Hindari pengeluaran untuk hal-hal yang tidak terlalu esensial.

  3. Pilih Lokasi dan Konsep yang Sederhana
    Pernikahan tidak harus diadakan di hotel mewah. Kamu bisa memilih tempat yang lebih sederhana, seperti rumah atau taman. Konsep minimalis juga bisa memberikan kesan yang lebih intim dan personal.

  4. Manfaatkan Kreativitas
    Dengan sedikit kreativitas, kamu bisa menciptakan suasana pernikahan yang indah tanpa harus mengeluarkan banyak uang. Misalnya, gunakan dekorasi DIY atau undangan digital untuk menghemat biaya.

  5. Komunikasikan dengan Keluarga Besar
    Jelaskan kepada keluarga bahwa kamu ingin menggelar pernikahan yang sesuai dengan kemampuan finansialmu. Dukungan dari keluarga bisa membantu mengurangi tekanan sosial.

  6. Pertimbangkan untuk Menabung Lebih Lama
    Jika kamu dan pasangan belum memiliki cukup dana, tidak ada salahnya untuk menunda pernikahan beberapa bulan atau tahun sambil menabung. Ini akan jauh lebih baik daripada memulai rumah tangga dengan hutang.

Membangun Budaya Pernikahan yang Lebih Sehat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun