Mohon tunggu...
Franky Sihaloho
Franky Sihaloho Mohon Tunggu... profesional -

life is like a body of a girl. It is very beautiful, but we have to try hard to get it.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Silaturahmi Eksklusif

10 September 2010   03:49 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:19 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya sebagai seorang warga negara yang kebetulan non-muslim juga turut bahagia ketika hari raya Idul Fitri berlangsung. kegembiraan dan keakraban warga sekitar sangat terasa. hati pun semangat untuk bersilaturahmi kepada para tetangga yang merayakan. Mengucapkan selamat atas kemenangan mereka mengalahkan nafsu selama bulan puasa. merayakan kemenangan bagaikan menyambut praurit yang telah berhasil memenangkan medan pertempuran.

Selain sebagai acara keagamaan. Lebaran bagi saya juga merupakan suatu tradisi budaya dalam masyarakat. Negara yang mayoritas warganya adalah penganut agama Islam, tentunya berpengaruh dengan budaya masyarakat. Budaya tentunya dipengaruhi oleh tradisi Islam yang dibawa oleh umatnya dalam kehidupan sehari-hari.

Oleh karena tradisi itulah, mengapa Hari raya Idul Fitri tidak hanya dirayakan oleh umat muslim saja. Hampir seluruh masyarakat Indonesia turut serta merayakannya. Salah satu contoh sederhana, beberapa teman juga turut mudik bersama pemudik lainnya untuk merayakan Idul Fitri di kampung halaman.

Namun kejadian yang saya alami 5 menit sebelum saya membuat tulisan ini sayang mengganggu saya. Seorang Ibu yang sangat bersahaja berencana bersilaturahmi ke rumah saya. Ucapan salam yang saya dengarkan dengan merdu membangkitkan badan saya untuk bersiap menyambut beliau. Namun sayang seribu sayang, ucapan salam itu berhenti dan hanya diikuti dengan ungkapan terkejuta "EH.....". Ibu itu pun berlalu dari rumah saya dan masuk ke rumah tetangga. Usut punya usut, ternyata Ibu itu terkejut melihat SALIB yang tergantung di dinding rumah saya.

Akh....gagal bersilaturahmi tahun ini....

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun