Mohon tunggu...
frankseenaga
frankseenaga Mohon Tunggu... Freelance -

frankseenaga hanyalah seorang pria sederhana. Misi melakukan sesuatu meskipun sederhana tapi bisa bermanfaat untuk orang lain, daripada tidak melakukan apapun yang berguna.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Masalah Gaji Bulanan Habis Tidak Pernah Cukup

4 Februari 2016   18:34 Diperbarui: 4 Februari 2016   21:54 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: gstatic.com

Mungkin Anda saat ini merasa hidup paling menyedihkan, bagaimana tidak sudah bekerja banting tulang, over time alias lembur tapi masih saja penghasilan gaji yang diterima selalu habis, jangankan untuk menabung agar bisa punya dana untuk uang jaga-jaga keadaan darurat, jauh ibarat langit dan bumi, untuk mencukupi kebutuhan pokok saja kurang. Kalaupun tiba-tiba ada rejeki harimau istilahnya rejeki dadakan, mendapat uang bonus dari perusahaan, maka seketika itu juga lenyap seperti asap, tanpa disadari tiba-tiba langsung habis begitu saja.

Solusi cepat yang Anda pikir akan bisa mengatasi masalah keuangan adalah dengan hutang, tanpa pikir panjang langsung pasang antena mencari sinyal tempat hutangan. Seperti televisi yang tadinya tidak ada sinyal atau kabur karena antenanya tidak beres maka begitu dapat sinyal bagus, maka gambarnya terang benderang, seperti itu juga penampakan dunia jelas dimata Anda, karena mendapat dana segar meskipun dari hutangan. Tapi apa yang terjadi selanjutnya, saat gajian tiba, uang yang Anda terima yang harusnya bisa untuk bayar hutang tapi tidak cukup karena ada kebutuhan lainnya yang lebih penting daripada Anda harus membayar hutang dan akhirnya jangankan bisa membayar hutang pokoknya, membayar bunganya saja sepeser pun gaji tidak cukup lagi, akhirnya seperti pepatah lama yang menjadi rutinitas tiap bulan yaitu gali lobang tutup lobang, entah kapan bisa lobangnya ketutup semua.

Apa sebenarnya yang terjadi sehingga Anda begitu terpuruknya mengalami nasib seperti itu, sementara orang lain yang notabene status pekerjaanya setara bahkan mungkin dibawah, dibandingkan dengan posisi jabatan pekerjaan Anda sekarang, tapi dengan gajinya orang itu bisa berkecukupan bahkan bisa membiayai untuk dana rutin liburan dan bersedekah kepada fakir miskin. Mungkin Anda pikir orang itu punya penghasilan sampingan selain penghasilan gaji yang dia terima dari pekerjaanya, tapi kenyataanya tidak sama sekali, orang itu hanya mengandalkan gaji yang dia terima dari satu pekerjaan tanpa ada pekerjaan sampingan lainnya. Lalu bagaimana orang itu bisa mencukupi semua kebutuhannya.

Inilah yang harus Anda lakukan agar Anda terbebas dari masalah keuangan Anda :

1. Buat daftar kebutuhan pokok rutin bulanan

Berbicara tentang kebutuhan pasti tidak akan ada habisnya, selalu saja ada keinginan untuk ini dan itu. Tapi ingatlah bahwa semua ada batas kemampuan, maka jangan lakukan sekarang bila Anda belum mampu. Tidak ada salahnya kalau Anda punya banyak keinginan dan harapan, malah semua keinginan dan harapan yang Anda miliki akan bisa memacu Anda untuk bekerja lebih giat.

Mengenai kebutuhan pokok setiap orang tentu akan berbeda-beda tergantung selera masing-masing, contohnya dana untuk liburan keluar kota setiap sebulan sekali bagi sebagian orang, itu bisa saja menjadi kebutuhan pokoknya tapi sebagian orang lain dengan makan di restoran mewah sebulan sekali sudah cukup daripada harus liburan keluar kota. Jadi mengenai kebutuhan pokok mana yang paling penting, maka Anda sendirilah yang paling mengetahuinya.

Catatlah semua daftar keinginan Anda itu, jangan hanya dipikirkan atau dibayangkan,dan setelah Anda mencatat semua keinginan Anda, selanjutnya Anda pilih prioritas yang harus dipenuhi segera, yang menjadi kebutuhan pokok Anda. Urutkan semua kebutuhan pokok Anda tersebut dari yang sangat penting sampai yang belum penting. Lalu tuliskan anggaran dana untuk masing-masing kebutuhan pokok tersebut, sehingga Anda akan mendapatkan total dananya yang sesuai antara jumlah total gaji dengan kebutuhan pokok yang harus segera dipenuhi. Dengan demikian Anda sudah mengetahui mana yang harus segera, mana yang mesti ditunda. Dan akhirnya Anda pun tidak akan pusing lagi, karena Anda tinggal menyesuaikan saja dengan gaji Anda untuk bisa memenuhi kondisi darurat kebutuhan pokok tersebut.


2. Tingkatkan penghasilan menjadi lebih dari yang biasa didapatkan

Dengan banyaknya keinginan dalam daftar kebutuhan Anda sampai Anda sendiri sudah merasa tidak tahan lagi untuk menundanya, maka cara yang ditempuh adalah dengan meningkatkan penghasilan Anda dari biasanya, tapi ingat dengan berhutang bukanlah solusinya untuk memehuni kebutuhan Anda, karena bila Anda berhutang akhirnya akan memunculkan masalah baru dan bukan malah menjadi mengurangi daftar kebutuhan Anda, tapi malah menambah daftar diurutan utama, ibarat top chart music dimana urutannya selalu berubah, maka soal bayar hutang bisa-bisa menjadi nomor satu dalam daftar kebutuhan Anda dan membuat yang lain merosot turun dari daftar. Jadi ingat selalu, hutang bukanlah solusinya, jauhkan diri Anda dari hutang, maka dijamin hidup Anda akan akan jauh lebih bahagia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun