Mohon tunggu...
France LongginusGoo
France LongginusGoo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mengerjakan hal-hal kecil dengan cinta yang besar

France

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keterpanggilan Murid-murid Pertama yang Mengikuti Yesus

17 April 2022   23:36 Diperbarui: 18 April 2022   00:02 1490
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

 

 

 

BAB 1

PENDAHULUAN

Pemuridan merupakan tema yang menarik untuk direfleksikan. Tema ini sungguh menginspirasi berbagai orang untuk menghasilkan berbagai macam permenungan, homili, surat gembala, jurnal ilmiah, skripsi, dan juga lagu-lagu liturgis. Sederhananya, tema ini senantiasa relevan.

Kata “kemuridan” berakar dari kata “murid”. Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia, “murid” berarti orang (anak) yang sedang berguru atau belajar.[1] Sementara itu, menurut Oxford Advanced Learner’s Dictionary Of Current English, “murid” (disciple) berarti pengikut suatu aliran religius, politik, kesenian, pemimpin, guru.[2] Karena itu, secara sederhana “murid” bisa dipahami sebagai orang yang mengikuti suatu sekolah atau guru untuk berbagi pandangan dengannya. Berdasarkan pemahaman tersebut, kemuridan  (discipleship) bisa dimengerti sebagai berbagai hal yang berkaitan dengan sifat-sifat seorang murid.

 

Kitab Suci perjanjian baru pun memiliki perhatian terhadap tema ini. Secara khusus dalam Injil Yohanes. Injil Yohanes  memiliki kisah tersendiri tentang panggilan pemuridan. Misalnya panggilan terhadap Simon Petrus. Injil ini memiliki versi tersendiri untuk menggambarkan sosok dan kepribadian seorang Simon Petrus.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun