Mohon tunggu...
Foto Giatja
Foto Giatja Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Travelling

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Kisah Sukses Narapidana: Lapas Magelang dan Budidaya Jamur Tiram

4 Januari 2024   20:53 Diperbarui: 4 Januari 2024   21:19 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Di tengah deretan sel penjara Lapas Magelang, terdapat cerita luar biasa tentang narapidana yang menemukan kesempatan baru melalui kegiatan budidaya jamur tiram. Program inovatif ini tidak hanya memberikan peluang untuk belajar, tetapi juga membuka jalan bagi narapidana untuk mendapatkan keterampilan baru yang dapat mereka terapkan di luar penjara.

Dalam sebuah upaya rehabilitasi yang bertujuan untuk mengubah narapidana menjadi individu yang produktif, Lapas Magelang mengenalkan program budidaya jamur tiram. Program ini tidak hanya menjadi sarana pembinaan, tetapi juga menjadi jendela harapan bagi narapidana yang ingin meraih kemandirian di masa depan mereka.

Salah satu narapidana yang telah sukses dalam program ini adalah Tris, yang sebelumnya tidak memiliki pengalaman di bidang pertanian atau bercocok tanam. Namun, dengan semangat belajar dan bimbingan dari petugas Lapas serta rekan sesama narapidana, Tris kini menjadi salah satu yang terampil dalam budidaya jamur tiram.

""Awalnya, saya merasa ragu dan takut gagal. Tetapi dengan bantuan dan dorongan dari teman-teman di lapas serta kesabaran petugas, saya mulai memahami dan menikmati proses budidaya jamur tiram. Sekarang, saya merasa lebih percaya diri dengan kemampuan baru yang saya dapatkan,"" ungkap Tris dengan senyum bangga di wajahnya.

Kegiatan budidaya jamur tiram tidak hanya memberikan keterampilan baru bagi narapidana, tetapi juga mengubah pola pikir mereka. Mereka belajar tentang tanggung jawab, kerja sama tim, dan ketekunan. Hal ini tidak hanya mempersiapkan mereka untuk keterampilan pertanian, tetapi juga membantu membangun sikap positif yang dapat diterapkan di kehidupan mereka setelah bebas.

Bapak Bambang Wijanarko, Kalapas Magelang, menyatakan, ""Kisah sukses narapidana dalam budidaya jamur tiram merupakan bukti nyata bahwa kesempatan untuk memperbaiki diri selalu ada. Kami berharap program ini tidak hanya memberikan keterampilan baru, tetapi juga menginspirasi narapidana lain untuk mengembangkan potensi mereka.""

Kisah sukses narapidana dalam budidaya jamur tiram di Lapas Magelang adalah bukti bahwa upaya rehabilitasi dan pembinaan yang dilakukan dengan penuh kesabaran dan kepedulian dapat memberikan dampak positif yang besar bagi narapidana. Program ini menjadi tonggak penting dalam memberikan harapan baru bagi mereka yang ingin memperbaiki kehidupan mereka setelah masa hukuman selesai."

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun