Mohon tunggu...
fairuz marsya
fairuz marsya Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Hallo!

Selanjutnya

Tutup

Financial

Tren Terbaru dalam Sistem Administrasi Core Tax: Panduan untuk Profesional Pajak

6 November 2023   11:44 Diperbarui: 6 November 2023   11:46 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Panduan: Tingkatkan keterampilan analisis data Anda dan pertimbangkan untuk menggunakan perangkat lunak analisis data yang relevan.

6. Pajak Terpusat dan Integrasi Sistem

Sistem administrasi core tax terpusat semakin umum digunakan oleh pemerintah. Profesional pajak perlu memahami cara bekerja dengan sistem ini dan mengintegrasikan data perusahaan dengan sistem perpajakan.

Panduan: Pelajari sistem administrasi core tax terpusat yang berlaku di yurisdiksi Anda dan pastikan bahwa data perusahaan dapat diintegrasikan dengan baik.

7. Pandemi dan Perubahan Pajak Terkait

Pandemi COVID-19 telah memicu perubahan perpajakan di banyak negara. Peraturan pajak darurat dan bantuan fiskal telah diperkenalkan. Profesional pajak perlu memahami dampak pandemi ini pada perpajakan.

Panduan: Ikuti perubahan pajak yang terkait dengan pandemi dan pastikan klien Anda memahami peraturan dan insentif yang berlaku.

Kesimpulan

Profesional pajak yang sukses adalah mereka yang tetap mengikuti tren terbaru dalam sistem administrasi core tax. Dengan memahami teknologi terkini, perubahan regulasi, dan dinamika perpajakan global, para profesional pajak dapat memberikan layanan yang lebih baik kepada klien mereka dan tetap menjadi sumber daya berharga dalam lingkungan perpajakan yang terus berubah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun