Universitas Jambi dikejutkan dengan kematian beruntun yang terjadi sekitar Pukul 10.00 WIB tepatnya di Ruko milik Bapak Manurung, 52 Tahun, RT 11 Perumahan Valencia, Desa Mendalo Indah, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi. Dimana kronologi kejadiannya dapat di jelaskan sebagai berikut:Â
Pada hari Kamis, 7 November 2024 masyarakat Desa Mendalo Indah dan sekitaran Kampus2 orang penggali sumur sedang mengerjakan galian sumur kering dengan kedalaman sekitar 6 meter, kemudian berselang 5 waktu kemudian korbannya terjatuh kedalam sumur kemudian korban kedua langsung ikut terjatuh juga. Seketika pemilik sumur galian tersebut Bapak.Â
Manurung langsung berteriak meminta tolong karena penggali sumur 1 dan 2 sudah terjatuh kedalam galian sumur. Korban ke 3 dan 4 bergegas hendak membantu mengangkat korban 1 dan 2 dari dalam sumur. Namun sayangnya korban 3 dan 4 ikut terjatuh kedalam sumur galian lumpur tersebut.Â
Mendengar kabar mengenaskan tersebut, segera dilakukan proses evakuasi oleh Tim Basarnas Provinsi Jambi yang dipimpin oleh Ka Team Rescue Pengatur Muda Fadli beserta 4 Anggota didampingi oleh Kapolsek Jambi Luar Kota AKP Ojak P Sitanggang, S. H. Tepat pada pukul 12.15 WIB proses evakuasi selesai dan ke-4 korban dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara. Beberapa catatan yang dapat diberikan dari kejadian tersebut adalah:
a. Sementara penyebab korban meninggal ialah karena didalam sumur kekurangan oksigen dan terdapat gas beracun di dalamnya
b. 2 orang dari 4 korban merupakan siswa yang sedang bolos dari sekolah dan singgah di tongkrongan dekat tempat kejadian perkara tersebut Â
c. Sumur galian tidak memiliki ventilasi udara.
Berikut beberapa identitas korban yang dapat diberikan:
1. Nama: Inisial T O
Usia: 48 Tahun
Pekerjaan: Tukang
2. Nama: Inisial A G
Usia: 20 Tahun
Pekerjaan: Kenek Tukang
3. Nama: A A
Usia: 16 Tahun
Pekerjaan: Pelajar SMAN 1 Kab. Muaro Jambi
4. Nama: Y F
Usia: 17 Tahun
Pekerjaan: Pelajar SMAN 1 Kab. Muaro Jambi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H