Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang merupakan mahasiswa pendidikan dari Universitas Jambi (UNJA) dan Dosen Pembimbing Lapangan Farhan Ramdhani, S. Pi,. M. Si. Adapun tujuan dari kegiatan kunjungan museum ini adalah untuk mencoba memperkenalkan sejarah dan peninggalan sejarah Provinsi Jambi bagi siswa-siswi sekolah dasar SD Negeri 094/IV Kota Jambi.
Pada hari Selasa, 22 Oktober 2024 Tim Kampus Mengajar angkatan 8 bersama siswa-siswi SD Negeri 094 / IV Kota Jambi melakukan kunjungan ke Museum Siginjei yang berlokasi di Jln. Jenderal Urip Sumoharjo, Sungai Putri, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi. Pelaksanaan kegiatan kunjungan ini diinisiasi oleh Tim Kampus Mengajar (KM) yang berada di SD Negeri 094/IV Kota Jambi tersebut. Tim KM sendiri di ketuai oleh Hanida Malikatisshalihah yang berasal dari program studiDalam kunjungan Museum ini juga dihadiri oleh Guru-guru pendidik yang berasal dari sekolah tersebut sebanyak 3 orang, Tim KM sebanyak 5 orang, dan siswa-siswi yang berasal dari kelas 4, 5, 6 sebanyak 66 orang. Â Ketika memasuki Museum Siginjei siswa-siswi akan disuguhkan dengan pameran yang amat menarik seperti peninggalan sejarah dan sejarah perjalanan masyarakat Jambi. Dalam kegiatan ini tidak terlepas dari target mahasiswa KM dalam meningkatkan literasi dan numerasi di sekolah tersebut sehingga untuk tercapainya hal tersebut sudah semestinya ada inovasi dan eksplorasi yang diterapkan kepada anak didik.
Dalam kegiatan tersebut, Kepala Sekolah selaku pimpinan tertinggi SD Negeri 094/IV Kota Jambi Mariaty Manurung merespon baik kegiatan yang diinisiasi Tim KM tersebut berserta Guru pendidik lainnya. Hal tersebut dapat dilihat dari kehadiran Guru-guru dalam memandu anak didik dilapangan. Salah anggota KM Nadya dari program studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Jambi menyampaikan "bahwa dengan adanya kegiatan kunjungan Museum ini dapat mengembangkan keterampilan berpikir kritis siswa, karena siswa diajak untuk mengamati, menganalisis, dan menarik kesimpulan dari apa yang mereka lihat di Museum Siginjei"Â ujarnya.Â
Tim KM berharap dengan adanya kunjungan museum ini siswa dapat menambah pengetahuan sejarah budaya, seni, dan ilmu pengetahuan sehingga siswa-siswi kedepan dapat lebih menghargai warisan budaya. Kedepannya perlu dilakukan kegiatan semacam ini secara berkelanjutan sehingga pembelajaran bisa berjalan lebih interaktif dan edukatif.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H