Mohon tunggu...
Rijal Bahri Lumban Gaol
Rijal Bahri Lumban Gaol Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

Adab yang berabad-abad

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengkritisi Pendidikan Indonesia di Tengah Memperingati Hari Pendidikan Nasional

3 Mei 2024   22:36 Diperbarui: 3 Mei 2024   22:52 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
SUMBER: HARIAN BHIRAWA

Selamat hari pendidikan nasional untuk bangsa Indonesia. Banyak suka duka yang dilewati selama setahun lamanya.  Perubahan Kurikulum yang kian mengencang dan mencekam para anak muda bangsa demi menggapai cita-cita dari kurikulum itu sendiri. Era nadiem era kurikulum merdeka sejak tahun 2020 lahirlah kurikulum baru yang dirasa mampu mengangkat derajat dan harkat pendidikan Indonesia kedepannya.

Jika ditinjau dari beberapa sudut pandang, Kurikulum merdeka (km) sendiri hanya berfokus pada bagaimana anak muda siap pakai dan siap kerja ketika sudah selesai melaksanakan studinya dan tidak terlalu memikirkan cara memanusiakan manusia lewat anak muda.  Karena disatu sisi sudah ada istilah dinegeri ini ganti menteri ganti kurikulum. Sehingga jika km mampu memanusiakan manusia, km sendiri harus mempu menjadi kurikulum jangka panjang dengan mempertimbangkan dari beberapa aspek dan juga dalam km sendiri dana yang dilontarkan pemerintah sangat fantastis sehingga sangat disayangkan jika biaya yang dikeluarkan tidak dapat terbayarkan dengan kualitas anak muda nanti dimasa mendatangkan.

Jika melihat kebelakang sudah hampir 4 tahun KM menjadi kurikulum nasional  indonesia tetapi dengan durasi tersebut belum sepenuhnya sekolah menerapkan kurikulum tersebut, dengan alasan guru belum begitu paham akan sistem KM atau memang dari pihak kemendikbud sendiri hanya berfokus pada sekolah sekolah yang di kota saja, tetapi tidak dengan daerah 3T? 

Saya rasa perlu adanya pemerataan pendidikan dan pelatihan bagi insan pendidik supaya lebih profesional dan kreatif kedepannya...

Lewat tulisan ini bisa menambah wawasan pembaca serta pihak pemerintah bisa lebih serius lagi kedepannya. Supaya KM Menjadi kurikulum yang menjanjikan dikemudian hari. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun