Mulut lebar memuntahkan sesumbar
Menantang yang lain bak orang lalim
Mengajak berkelahi seperti tahu diri
Tak sadar diri ia pejabat negeri!
Â
Si mulut lebar hanya bagian ingkar
Kerja tak terurus sebatas papirus
Menilik menelisik bila perlu mendelik
Berpikir pelik serasa mau menculik
Â
Dan kutanya pada angin
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!