Sejenak aku habis pikir,
Membaca tulisan disebuah media,
Orang berbondong masuk TEMPAT SUCI*),
Untuk bersekongkol menanam dengki.
Tempat suci untuk sujud bakti,
Beralih fungsi doakan Ahok,
Agar TIDAK JADI pemimpin DKI**),
Kata-kata Ahok suka menohok.
Apalagi ia keturunan Cina,
Dari Manggar, berpanggilan Hakka,
Mengapa kini ia di Jakarta,
Ow...apa kata dunia!
Tak sedikit yang menebar ancaman,
Pada suami Veronika Tan,***)
Jangankan media berita Indonesia,
Media luar negeripun ikut bicara.
Sejak Henk Ngantung pergi,****)
Pemimpin Jakarta sipit tiada lagi,
Ahok hadir untuk beraksi,
Walau ditentang sana-sini.
*)http://www.tempo.co/read/news/2014/11/14/064621968/Di-Mimbar-Masjid-Pria-Ini-Pimpin-Doa-Tolak-Ahok (diakses, Senin 17/11/2014, jam 9.05)
**)Ibid
***)Nama istri Basuki Tjahaja Purnama
****)http://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_Gubernur_Daerah_Khusus_Ibukota_Jakarta (diakses, Senin 17/11/2014, jam 9.07).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H