Mohon tunggu...
Muflih Urfi
Muflih Urfi Mohon Tunggu... Pustakawan - Pembelajar

Mari diskusi!...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tujuan Pendidikan Yang Sebenarnya

3 Oktober 2020   23:26 Diperbarui: 31 Oktober 2020   19:42 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di zama moderen ini, keharusan dalam dunia pendidikan harus menjadi acuan bagi generasi penerus untuk memajukan suatu bangsa. Pendidikan merupakan satu factor penentu maju atau tidaknya suatu bangsa. 

Pendidikan juga menjadi satu indicator untuk meningkatnya sumber daya manusia. Pendidikan juga merupakan makanan akal manusia.

Abu dinata,mengatakan dalam bukunya Pendidikan adalah proses pengubahan tingkah laku individu pada kehidupan pribadi, masyarakat dan alam sekitar, dengan cara pengajaran sebagai suatu aktivitas asasi dan sebagai profesi diantara profesi-profesi asasi dalam masyarakat

Dengan demikian pendidikan merupakan suatu keharusan yang harus di perhatikan oleh suatu bangsa. Di dalam undang undung sistem pendidikan  nasional Bab IV bagian satu pasal 5 “setiap warga negara mempunyai hak yang sama untuk memperoleh pendidikan yang bermutu”

Ia merupakan kebutuhan utama untuk kemajuan manusia, oleh karena itu islam memberikan perhatian khusus pada permasalahan tersebut. Islam mensyariatkan pendidik untuk tidak hanya menghasilkan manusia manusia yang cerdas, tetapi juga manusia yang berbudi luhur, memiliki iman, aqidah yang sesuai dengan Qur'an dan Hadist.

Pada pandangan islam pendidikan tidak cukup hanya dengan memberi ilmu dunia,  Tetapi juga harus dilengkapi dengan ilmu akhirat yang mana akan mengarahkan kita kepada tujuan penciptaan manusia.

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْاِنْسَ اِلَّا لِيَعْبُدُوْنِ

Aku tidak menciptakan jin dan manusia, melainkan Beribadahkepada-nya.

Jika kita tarik dari pembahasan diatas bisa kita katakan bahwa tujuan pendidikan yang sebenarnya ialah bagaimana ia mengantarkan kita untuk lebih dekat pada Allah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun