Mohon tunggu...
Sabar Rudy Charolus Siallagan
Sabar Rudy Charolus Siallagan Mohon Tunggu... Buruh - Pembaca

Peminat beragam bacaan, mengejawantahkan hasil bacaan melalui tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Renungan Kristen; Jangan Gagal Fokus, Markus 6; 45-52

2 November 2024   18:53 Diperbarui: 2 November 2024   19:01 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
koleksi pribadi diedit dengan Canva

Salfok atau Galfok menjadi sebuah istilah yang sering digunakan belakangan ini. Salfok atau atau galfok adalah situasi dimana seseorang gagal menangkap pesan dari sebuah berita yang disampaikan sehingga menyebabkan si penerima pesan menaruh perhatian kepada sesuatu yang seharusnya tidak diperhatikan atau melakukan sesuatu yang seharusnya tidak dikerjakan, atau juga sebaliknya. Sewaktu kecil saya pernah disuruh ibu saya untuk membeli gula pasir 1 kilo dan minyak tanah 1 liter, saya lupa waktu itu saya umur berapa, namun yang jelas saya kesulitan mengingat 2 item barang belanjaan tersebut, yang mana itu juga kali pertama saya berbelanja sendiri maka saya sepanjang perjalanan berulangkali menyebutkan " gula pasir sekilo, minyak tanah 1 liter." Ketika semakin sudah dekat warung tiba-tiba ada seorang ibu yang menyapa saya, saya jawab, sedikit berbasa-basi, ketika si ibu pergi, saya langsung lupa apa yang tadi saya mau beli, saya mencoba mengingat sambal masuk warung si penjaga warung bertanya; "Mau beli apa?"

Dan saya menjawab "Minyak pasir 1 tanah." Memori yang masih pendek diterpa dengan gangguan terhadap fokus hilang pesan utama.

Masalah kita saat ini, semakin berkembangnya zaman dan teknologi kemampuan fokus manusia semakin menurun, menurut buku Stolen Focus karya Johan Hari, ada beberapa faktor yang membuat kemampuan fokus orang-orang masa kini semakin menurun:

  • Gangguan Digital (Digital Distraction)

Like and share, FYP, trending , ragam cerita dan games itu menimbulkan candu yang sangat besar sehingga sult ditinggalkan, apa musuh pengkhotbah masa kini? Notifikasi di Hanphone jemaat.

  • "Tsunami" Informasi (Overload Information)

Saya menggunakan istilah tsunami yang dipopulerkan oleh Najwa Shihab, untuk merujuk pada sebuah kondisi dimana informasi yang diserap terlalu banyak sehingga terkadang tidak mampu diserap oleh sipenerima, akibatnya informasi tersebut tidak lagi informatif.

  • Tekanan Sosial

Ada keharusan yang mendorong untuk terus terkoneksi dengan orang-orang di media sosial.

  • Kurang tidur

Main game atau scroll tiktok sepanjang malam.

Kehidupan yang sulit fokus ini juga bertumbuh dalam gereja, orang Kristen seringkali salah fokus bahkan gagal fokus untuk sekedar mendengar khotbah; lupa makna khotbah yang didengar(Khotbah Lucu). sehingga membuat orang Kristen terhambat pertumbuhannya. Bagaimana mungkin orang Kristen akan tahan memikul salib sedangkan mendengar khotbah saja sulit? Membaca firman Tuhan saja tidak konsisten?

Dalam bagian Firman Tuhan ini, tersirat bahwa ada "selubung" yang membuat mereka gagal fokus terhadap Pribadi yang mereka ikuti sepanjang waktu dan hal ini membuat mereka gagal pula menangkap pesan utama kedatangan Kristus ke dunia.

Apa Penyebab para murid gagal fokus? Dan apa akibatnya?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun