Mohon tunggu...
Akun Ini Telah Pindah
Akun Ini Telah Pindah Mohon Tunggu... -

migunani tumraping liyan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Saling Mengingatkan, yuk... (1)

11 Maret 2011   02:04 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:53 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sleman, 25Des2010

Dia adil loh...^^

Serasa gontai, ia pun bersandar di depan pintu tebal ini, menunggu kabar akbar. Pikir dan perasaannya total tak bersahabat lagi. Galau. Pengajian di surau sore kemarin yang seharusnya bernatijah ma’rifat, malah berganti dengan nafsu keingkaran.

Bisik jahanam begitu santernya masuk kedalam lubang-lubang tubuh, sesaki kalbunya. Meski sedih adalah klimaks rasa, matanya yang memerah tak berair sedikitpun.

Ia sangat membenci Alloh saat itu. Ya, sangat! Alloh ingkar janji!

Telah lama ia berdoa agar suatu saat nanti ia menjadi orang kedua yang kan pergi tinggalkan dunia. Menjadi ahli kubur sebelum ibu dan ketiga adiknya. Doa ini adalah timbunan rasa duka setelah sang ayah tiada. Ia tak ingin kembali terbenam dalam laut kerinduan.

Sebelum ia tikam imannya dalam-dalam, keluarlah pria berjas putih dari ruangan.

“Mbak…bersyukur jantung ibu masih bias diselamatkan. Ibu masih butuh istirahat ekstra di ruangan khusus.”

Kabar ini disambut senyum lega darinya. Serasa angin sepoi-sepoi tenangkan hatinya. Belum semenit berlalu, datanglah paman yang menyuruh dirinya pulang dan istirahat. Bergantian jaga maksud paman.

***

Malam telah larut. Lampu kuning 5 watt sinarnya terlihat buram saat ia buka matanya. Dengan tubuh lemas ia beranjak dari kasur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun