Mohon tunggu...
Fizta Permata
Fizta Permata Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Write freelancer

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Sebuah Inisiatif Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang dalam Pelestarian Warisan Budaya Kearifan Lokal di Dusun Tulungrejo melalui Kegiatan PMM

24 Agustus 2024   09:00 Diperbarui: 24 Agustus 2024   09:04 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyerahan tumpeng pembukaan PMM / dokumen pribadi

Dusun Tulungrejo, yang terletak di Pujon Kidul, Kabupaten Malang, merupakan kawasan yang kaya akan budaya dan kearifan lokal. Dusun Tulungrejo dikenal sebagai wilayah dengan kekayaan budaya yang tinggi. Masyarakat setempat memiliki tradisi dan nilai-nilai luhur yang diwariskan secara turun-temurun, seperti ritual adat, seni pertunjukan, dan tradisi gotong royong. Namun, seiring perkembangan zaman, ada kekhawatiran bahwa nilai-nilai ini semakin pudar, terutama di kalangan generasi muda.Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kembali menunjukkan perannya dalam menjaga dan melestarikan warisan budaya kearifan lokal. Kali ini, mahasiswa UMM mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Dusun Tulungrejo, Desa Pujon Kidul, Kabupaten Malang. Kegiatan ini bertujuan untuk menguatkan kembali nilai-nilai kearifan lokal yang selama ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan Masyarakat setempat. Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada pelestarian, tetapi juga pada pengembangan ekonomi masyarakat melalui pemasaran budaya.

Pelaksanaan Program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini diprogramkan selama satu bulan, dimulai tanggal 18 Juli sampai 19 Agustus 2024. Tahap awal kegiatan pada tanggal 19 Juli 2024 dengan pembuatan gapura sebafain simbol penyambutan pengunjung yang akan datang ke dusun tersebut. Selanjutnya perencanaan pembuatan plakat, dimulai dari survei penempatan plakat hingga pengukiran plakat yang selesai pada 29 Juli 2024. Tidak hanya kegiatan kerja, Mahasiswa UMM juga melaksanakan kegiatan spiritual melalui kegiatan TPQ untuk anak-anak Desa Tulungrejo.

Tahap berikutnya adalah kegiatan sosialisasi dan persiapan HUT RI. Setelah sosialisasi, dilaksanakan kegiatan lomba mewarnai yang berlangsung pada 7 Agustus 2024. Selanjutnya, disusul dengan pemasangan plakat yang sudah siap pada keesokan hari nya.

Tahap akhir dari rangkaian kegiatan ini adalah kegiatan tahlil yang bertujuan untuk mendoakan keselamatan dan kesejahteraan masyakarakat Dusun Tulungrejo.

Inisiatif ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Dusun Tulungrejo, tidak hanya dalam hal pelestarian budaya, tetapi juga dalam meningkatkan ekonomi lokal melalui pariwisata. Dengan melibatkan masyarakat dalam setiap tahap pelaksanaan, program ini bertujuan untuk menciptakan rasa memiliki dan tanggung jawab terhadap warisan budaya yang ada. Melalui kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat, diharapkan Dusun Tulungrejo dapat menjadi contoh sukses dalam pelestarian budaya dan kearifan lokal di Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun