Mohon tunggu...
Fitrotul Ngilmi
Fitrotul Ngilmi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Merupakan Mahasiswa S1 Program Studi Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Book

Menjaga Esensi Penulis: Seni Mengedit di Amerta Media

19 Januari 2025   14:33 Diperbarui: 19 Januari 2025   14:33 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di balik setiap buku yang diterbitkan oleh Amerta Media, terdapat perjalanan panjang yang melibatkan berbagai pihak. Salah satu peran paling krusial adalah editor, yang bertugas menjaga kualitas naskah tanpa mengorbankan esensi dan gaya khas penulis. Dalam dunia penerbitan yang semakin kompetitif, tugas ini memerlukan keahlian, ketelitian, dan pemahaman mendalam terhadap karya tulis. 

Lisnawati Editor Teks di Amerta Media menyampaikan, proses editing dimulai dari membaca naskah keseluruhan untuk memahami tema, alur, dan pesan yang ingin disampaikan penulis.

"Tahap awal adalah mengenal karakter naskah itu sendiri, karena kami di Amerta Media percaya bahwa setiap naskah memiliki jiwa. Tugas kami sebagai editor adalah mempertegas jiwa itu, bukan mengubahnya. Sebuah naskah yang bagus adalah sinergi antara penukis dan editor, " ujar Lisna.

Lisna juga mengakui bahwa tidak semua naskah mudah untuk diedit. Beberapa karya membutuhkan perhatian lebih karena kompleksitas pembahasannya atau gaya bahasa yang sangat unik, sehingga diperlukan adanya diskusi intens dengan penulis untuk memastikan perubahan dilakukan sesuai dengan harapan mereka.

"Kami tidak hanya memeriksa tata bahasa atau ejaan, tetapi juga memikirkan bagaimana agar pembaca dapat memahami pesan dengan pebih baik tanpa kehilangan sentuhan pribadi dari penulisnya, sehingga setiap perubahan kecil harus dipikirkan secara matang, " jelas Lisna.

Lisna juga menambahkan bahwa proses mengedit bukan hanya tentang teknis, tetapi juga membangun hubungan baik dengan penulis.

"Salah satu momen paling memuaskan adalah ketika penulis merasa senang dengan hasil akhir dan kami merasa karya tetap autentik.  Kami di Amerta Media percaya bahwa komunikasi yang baik adalah kunci dari hasil yang memuaskan. Penulis harus merasa bahwa kami adalah mitra mereka, bukan sekedar orang yang mengoreksi tulisan, " pungkasnya.

Perjalanan sebuah buku dari naskah hingga menjadi karya yang siap dinikmati pembaca adalah proses panjang yang melibatkan banyak tangan kreatif. Peran editor teks menjadi baguan tak terpisahkan. Berkat dedikasi dan profesionalitas mereka, Amerta Media terus menghasilkan karya-karya yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga mampu meninggalkan kesan mendalam di hati pembaca.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun