Kepada pelaku penyalahgunaan beasiswa KIP-K ini tentunya mereka harus mempunyai kesadaran diri untuk selalu berperilaku jujur dan malu karena telah melakukan penipuan. Apabila hal semacam ini tetap di diamkan kedepannya Indonesia akan dipenuhi oleh koruptor-koruptor yang tidak punya malu. Pada dasarnya kegiatan korupsi bukan hanya tentang memperkaya diri sendiri dengan jumlah yang banyak tapi juga bisa dari penyalahgunaan beasiswa untuk orang kurang mampu.Â
Agar penyalahgunaan KIP-K ini bisa berkurang tentunya harus ada andil dari pihak terkait. Proses seleksi penerimaan beasiswa ini tentunya harus dikaji ulang agar tidak terjadi salah sasaran dan tidak merugikan berbagai pihak. Kedepannya diharapkan agar proses seleksi yang dilakukan baik oleh pihak KIP-K maupun Universitas dapat dilakukan secara terbuka dan transparan. Serta saat pemeriksaan berkas diharapkan bisa dilaksanakan secara langsung untuk menghindari penipuan dan juga agar beasiswa KIP-K dapat tepat sasaran.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H