Mohon tunggu...
Fitri Sugiarti
Fitri Sugiarti Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Langkah Nyata Lawan Stunting oleh Posyandu Bersama KKN Kolaborasi 138 di Desa Kramat Sukoharjo

12 Agustus 2023   20:28 Diperbarui: 12 Agustus 2023   20:30 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Desa Kramat Sukoharjo Tanggul telah berhasil mengukir prestasi dengan meluncurkan program Posyandu Anak yang memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat setempat. Program ini merupakan inisiatif dari pemerintah desa bekerjasama dengan berbagai pihak terkait, dengan tujuan utama meningkatkan pemahaman dan kesadaran para orangtua tentang pentingnya perawatan dan pemantauan kesehatan anak-anak sejak dini. dalam posyandu tersebut, para petugas kesehatan memberikan berbagai layanan, mulai dari pemeriksaan kesehatan hingga penyuluhan gizi kepada masyarakat.

Keberadaan Posyandu Anak di Desa Kramat Sukoharjo Tanggul telah memberikan manfaat besar dalam menggulangi masalah kesehatan anak. Salah satunya adalah peningkatan cakupan imunisasi di antara anak-anak. Dengan pendekatan yang ramah anak, para petugas kesehatan di posyandu berhasil menciptakan lingkungan yang nyaman bagi anak-anak sehingga mereka lebih mudah menerima imunisasi. Hal ini berkontribusi dalam mengurangi angka penyakit-penyakit yang dapat dicegah melalui imunisasi, serta meningkatkan kualitas hidup anak-anak di desa tersebut.

Selain itu, Posyandu Anak juga berperan penting dalam memberikan edukasi kepada orangtua tentang pola makan yang sehat dan gizi yang seimbang bagi anak-anak. melalui sesi penyuluhan gizi, para petugas kesehatan memberikan informasi mengenai jenis makanan yang sebaiknya dikonsumsi, porsi yang tepat, serta pentingnya variasi makanan. Hal ini membantu mengurangi masalah gizi buruk dan stunting dikalangan anak-anak Desa Kramat Sukoharjo Tanggul, serta menciptakan generasi muda yang lebih sehat dan berkembang optimal.

namun, meskipun program Posandu Anak telah memberikan dampak positif, masih terdapat tantangan yang perlu diatasi. Salah satunya adalah aksesibilitas. Beberapa wilayah terkecil di desa sulit di jangkau, sehingga ada anak-anak yang belum mendapatkan pelayanan kesehatan optimal. Pemerintah desa perlu mengupayakan solusi untuk menjangkau seluruh anak-anak di wilayah tersebut, misalnya dengan menggunakan mobil atau layanan kesehatan bergerak.

Secara keseluruhan, Posyandu Anak di Desa Sukoharjo Tanggul telah menjadi contoh sukses dalam meningkatkan pelayanan  kesehatan masyarakat, khususnya anak-anak. Melalui pendekatan yang holistik dan edukatif, program ini telah membantu mengurangi angka penyakit, meningkatkan kesadaran gizi, dan menciptakan generasi muda yang lebih kuat dan tangguh di masa depan.

Dok-Pribadi
Dok-Pribadi

Posyandu dan Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaborasi 138 telah bersatu dalam upaya kolosal untuk mengatasi masalah serius stuting di Desa Kramat Sukoharjo. Keduanya telah mengambil langkah-langkah konkret yang luar biasa dalam perjuangan mereka melawan dampak buruk dari kekurangan gizi pada pertumbuhan anak-anak. Adapun 8 kategori penting yang perlu diperhatikan seperti

  • Edukasi dan Kesadaran : di Desa Kramat Sukoharjo para tim medis yang bekerja di Posyandu bekerja sama dengan mahasiswa KKN dalam merancang program edukatif. Ini mencakup workshop tentang pentingnya gizi yang seimbang dan pola makan yang tepat untuk pertumbuhan anak-anak. Dengan pendekatan yang mudah dimengerti, mereka telah berhasil meningkatkan kesadaran para orang tua tentang dampak kesehatan jangka panjang yang dapat dihasilkan dari kekurangan gizi.
  • Pemantaun Pertumbuhan Rutin : Di bawah pengawasan Posyandu, anak-anak secara teratur menjalani pemeriksaan berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepala. Data ini sangat penting untuk mengidentifikasi perkembangan yang tidak sehat dan risiko stunting sejak dini. Dengan dukungan dari tim medis dan mahasiswa KKN, tindakan korektif dapat diambil dengan cepat untuk mencegah dampak lebih lanjut.
  • Pemberian Gizi Tambahan : Demi meningkatkan kondisi balita berisiko stunting, Posyandu dan KKN menggagas program pemberian gizi tambahan. Para ahli gizi bekerja sama dengan tim medis untuk merancang menu yang akan kaya nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan anak-anak. Langkah ini membuktikan hasil yang menjajikan dalam membangun fondasi kesehatan yang lebih baik.
  • Partisipasi Aktif Masyarakat : Masyarakat Desa Kramat Sukoharjo dengan tangan terbuka merespons upaya ini. Mereka secara aktif terlibat dalam workshop dan diskusi kelompok yang diselenggarakan oleh Posyandu dan KKN. Semakin banyak orang tua yang mendapatkan pengetahuan tentang nutrisi, semakin kuat perlawanan terhadap stunting.
  • Peningkatan Pertumbuhan Balita : Hasilnya sudah mulai terlihat. Banyak balita di desa ini menunjukkan peningkatan yang menggembirakan dalam pertumbuhan mereka. Dalam periode singkat, berat badan dan tinggi badan balita meningkat secara singnifikan. Ini menandakan bahwa langkah-langkah yang diambil oleh Posyandu dan KKN sedang membuahkan hasil yang nyata.
  • Keterlibatan Multi-Pihak : Keberhasilan upaya ini juga dapat dilihat dari keterlibatan berbagai pihak. Kolaborasi antara Posyandu, KKN Kolaborasi 138, dan puskesmas setempat menghasilkan tim kerja yang kuat. Dukungan dari lembaga pendidikan dan otoritas kesehatan telah memberikan dorongan tambahan bagi upaya ini.
  • Menghadapi Tantangan : Meskipun langkah-langkah ini mengesankan, tantangan tidak bisa diabaikan. keterbatasan sumber daya dan pendanaan kadang-kadang membatasi potensi penerapan program ini. Selain itu, peningkatan kesadaran membutuhkan waktu untuk menjadi perubahan perilaku yang berkelanjutan.
  • Masa Depan yang Lebih Sehat : Desa Kramat Sukoharjo kini melihat masa depan yang lebih cerah. Dengan upaya kolaboratif Posyandu dan KKN Kolaborasi 138, mereka lebih memberikan bukti bahwa perubahan nyata dapat dicapai dalam perang melawan stunting. Dengan kegigihan dan dedikasi mereka, generasi mendatang akan tumbuh sehat dan kuat, siap untuk menghadapi dunia dengan penuh potensi dan harapan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun