Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid Melalui Pembelajaran Berdiferensiasi
Jika mencermati judul di atas maka muncullah pertanyaan apa sih kebutuhan belajar murid? Apa pula pembelajaran berdiferensiasi?
Tentu saja itu sebenarnya hal yang sudah lama mungkin kita dengar tetapi baru kita pahami saja istilahnya. Kebutuhan belajar murid adalah hal yang berhubungan dengan kesiapan belajar, minat, dan profil belajar murid ( gaya belajar, kecerdasan, dan latar belakang anak).
Sedangkan pembelajaran berdiferensiasi adalah sebuah konsekuensi pembelajaran yang harus dijalani oleh guru untuk mendukung semua murid dengan memperhatikan kebutuhan belajar murid.
Adapun defenisi, ciri-ciri atau karakteristik, dan contoh pembelajaran berdiferensiasi dapat dilihat pada gambar berikut ini:
Strategi yang digunakan dalam pembelajaran berdiferensiasi ada tiga:
1. Diferensiasi Konten yaitu apa yang diajarkan pada murid baik kesiapan, minat, dan profil yang berbeda.
2. Diferensiasi proses yaitu mengacu pada bagaimana murid memahami materi yang dipelajari dan dipetakan berdasarkan kebutuhan murid.
3. Diferensiasi produk yaitu sesuatu yang ada wujudnya berupa tulisan, unjuk kerja, dan hasil tes.
Dalam pembelajaran berdiferensiasi ini juga digunakan tiga sistem atau perspektif dalam penilaian seperti assesment for learning, assesment of learning, dan assesment as learning. Untuk mengetahui tentang ketiganya, mari kita lihat uraian berikut.