Mohon tunggu...
Fitri Manalu
Fitri Manalu Mohon Tunggu... Lainnya - Best Fiction (2016)

#catatankecil

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rindu pada Ibu

22 Desember 2018   19:16 Diperbarui: 22 Desember 2018   19:21 305
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: pinterest/sonrisa0480

sesekali aku ingin bersembunyi dalam ruang paling sunyi
hening, tiada suara selain hela napasmu
tiada dera cemas dan ragu
tentang hal-hal yang menuntutku

sesekali aku ingin berlindung di bawah naunganmu
berteduh dari terik yang menghanguskan,
beban hari esok,
dan tumpukan pikir tak berkesudahan

ah,
mungkin bukan sesekali,
tetapi berkali-kali
aku merindukan dekap dan sorot matamu

ibu,
redakan rinduku,
meski kelak kita sulit bertemu.

***

TD, 22 Des 2018

^Selamat Hari Ibu, Bu.

^Turut berduka atas kepergian Ibunda Willy Wijaya, kompasianer Medan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun