Bisakah Pandemi Setelah Covid-19 Diprediksi Secara Pasti?

Perbincangan seputar pandemi masih berembus di kalangan publik. Dalam beberapa pekan terakhir, kita mendengar beragam prediksi dengan klaim menyebut, "pandemi lain setelah COVID-19 sebentar lagi datang" atau "... dalam waktu dekat ada pandemi lagi virus X." 

Klaim prediksi pandemi turut disertai dengan ajakan agar masyarakat bersiap untuk menghadapinya. Di ranah media sosial, muncul klaim yang menyebut pandemi diprediksi terjadi pada Desember nanti. 

Sejumlah warganet turut mencuit, "Desember 2024 pandemi lagi, katanya," "bulan Desember bakal ada pandemi," atau "Fix ya Desember kita Pandemi lagi. Stay safe all." Ada juga cuitan prediksi pandemi baru akan terjadi tahun 2025.

Menyikapi klaim-klaim prediksi pandemi tersebut, sebuah pertanyaan di benak terbersit, "Bisakah pandemi setelah COVID-19 diprediksi secara pasti?"

Yang dimaksud "secara pasti' diartikan, penyebutan kapan waktunya jelas, baik dari segi bulan maupun tahun kejadian. Bahkan menyebut dengan tepat, jenis patogen yang akan mewabah menjadi pandemi. 

Agar lebih mudah dipahami, patogen penyebab penyakit dapat berupa virus, bakteri, jamur, dan parasit.

Lantas, Apakah pandemi berikutnya beserta jenis patogen yang akan mewabah dapat diprediksi dengan detail? Untuk menjawab hal itu, kita mesti bijak melihat lebih dekat.

Tidak ada pernyataan WHO mengenai rincian tanggal, bulan atau tahun terkait pandemi berikutnya  

Sampai saat ini, tidak ada pernyataan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang menyatakan secara pasti mengenai tanggal, bulan atau tahun terkait pandemi berikutnya. 

Jenis patogen spesifik untuk pandemi berikutnya pun tidak disebutkan jelas, hanya menyebut contoh virus -- yang tentu hal ini ke depannya belum atau tidak diketahui pasti terjadi menyebabkan pandemi.

Seperti halnya saat sesi '11th meeting of the Intergovernmental Negotiating Body (INB)' pada 20 September 2024, WHO Director-General Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus berkata: